Indra Ajarkan Dribbling di Latihan Perdana PSG Academy
Di antaranya adalah Irfan Bachdim, I Kadek Wardana, I Nyoman Sukarja, dan Miftahul Hamdi.
Irfan juga mengajarkan teknik dribbling secara khusus. Para peserta tampak antusias terinspirasi oleh pemain bola di hadapannya.
"Saya sangat mengapresiasi banyaknya peserta yang hadir dalam akademi PSG di Bali ini. Untuk materi latihan tadi kami fokuskan pada passing. Setelah passing, kami akan lanjutkan nanti dengan materi dasar lainnya yaitu control dan juga drible. Tiga dasar itu harus dikuasi terlebih dulu apabila ingin menjadi pemain sepak bola," ujar Indra.
Hadirnya PSG Academy hosted by Bali United tidak terlepas dari dukungan Achilles dan Corsa yang ingin memajukan sepak bola Indonesia.
Dengan ketangguhan dan mimpi yang lebih besar, Achilles dan Corsa optimis mendampingi anak Indonesia menuju panggung sepak bola dunia.
“Kami tidak menyangka antusiasme anak-anak ini begitu luar biasa hingga menembus target jumlah peserta yang kami perkirakan. Hingga kini kami masih membuka kesempatan bagi anak-anak yang ingin bergabung karena teramat sayang untuk melewatkan potensi mereka. Kami sadar segalanya membutuhkan proses. Kami percaya dengan ide untuk mengembangkan skill sepak bola anak Indonesia dengan metode dari PSG, akan membawa sepak bola Indonesia ke arah yang lebih baik,” ungkap Pieter Tanuri, Presiden Direktur PT Multistrada Arah Sarana Tbk selaku produsen ban Achilles dan Corsa.
Setelah latihan perdana kemarin, latihan PSG Academy akan rutin berlangsung setiap hari Rabu sore dan Sabtu pagi.
PSG Academy Bali juga masih membuka pendaftaran bagi anak-anak yang ingin bergabung dengan langsung mengunjungi www.psgacademybali.com. (jos/jpnn)