Ingat, Tak Selamanya Impor Berkonotasi Jelek
Kamis, 24 Agustus 2017 – 19:51 WIB
Lartas juga bertujuan untuk mencari titik temu keseimbangan. "Apabila ada jenis yang belum mampu diproduksi, monggo diimpor,” ujarnya.
Adapun Asisten Deputi Pengembangan Industri Kemenko Perekonomian Atong Soekirman mengatakan, penyiapan regulasi memang perlu mengajak bicara berbagai pihak. Apalagi dalam regulasi industri, para pelakunya pun perlu diajak berdiskusi sebelum pemerintah mengeluarkan regulasi.
Menurutnya, industri memang memerlukan dukungan bahan baku yang memadai. “Tanpa dukungan bahan baku yang memadai, hal ini akan berdampak pada penurunan daya saing industri,” tuturnya.(san/rmol/jpg)