Ingat ya, Sekarang Sudah Zaman Serba Sharing
Pemerintah dan seluruh operator telekomunikasi perlu bekerja sama untuk segera membangun infrastruktur sebagai langkah persiapan menyambut perkembangan masyarakat yang tumbuh cepat. Salah satunya melalui konsep Network Sharing yang bisa digunakan operator telekomunikasi.
“Memang di sana masyarakatnya juga belum banyak. Tapi kita juga tidak bisa menunggu karena masyarakat berkembang sangat cepat. Tempat-tempat wisata tiba-tiba muncul jadi kita tidak mungkin membiarkan wilayah itu tanpa akses. Itulah mengapa kita harus menyiapkan infrastrukturnya lebih dulu,” tambah Woro.
Kepala Bidang Keanggotaan dan Komunikasi Publik Masyarakat Telekomunikasi (MASTEL), Teguh Prasetya yang juga sebagai pembicara seminar, mengungkapkan bahwa permintaan jaringan broadband di Sulawesi dan Papua cukup tinggi. Saat ini ketersambungan internet ke rumah tangga yang ada di Sulawesi dan Papua hanya 6-7%.
Padahal, setiap peningkatan broadband 10%, mampu meningkatkan pendapatan per kapita 1,3%. Artinya broadband mampu meningkatkan perekonomian rakyat.
“Kami dari Mastel sangat mendorong keberadaan broadband agar segala informasi cepat didapatkan. Hal ini sudah terbukti peningkatannya dari 2014 ke 2016 bahwa peningkatan broadband mampu meningkatkan perekonomian rakyat,” ujar Teguh.
Itulah mengapa, Teguh kemudian menambahkan bahwa aturan mengenai PP 52 & 53 mengenai berbagi jaringan (network sharing) perlu dirampungkan agar masalah akses di seluruh Indonesia bisa terselesaikan. Saat ini pemenuhan jaringan backbone tidak sampai ke ujung Indonesia sehingga keberadaan broadband menjadi terbatas.
“Saat ini zaman serba sharing. Begitu juga dengan operator, mereka bisa melakukan sharing jaringan untuk memberikan layanan terbaik buat masyarakat sehingga kita semua ini bisa merasakan manfaatnya,” tuturnya.
“Kami juga mendirikan Koperasi Digital Indonesia Mandiri agar rakyat mampu memproduksi alat-alat digital secara bersama-sama.”