Ingatkan Kita Satu Bumi

Kamis, 01 Januari 2009 – 06:24 WIB

Foto : REUTERS/Tim Wiborne

SYDNEY - Kedatangan tahun baru disambut meriah di semua negara. Mengikuti pembagian waktu internasional, datangnya 2009 dimulai dari wilayah di belahan bumi paling timur menuju belahan bumi paling barat.

Perayaan detik-detik pergantian tahun pertama terjadi di Kepulauan Kiribati. Penduduk pulau di jajaran Kepulauan Pasifik itu menghitung mundur menuju pukul 00.00.00 tanggal 1 Januari 2009 pada pukul 17.00 WIB. Selanjutnya, pergantian tahun bergerak berestafet menuju Wellington di Selandia Baru, bergerak ke Sydney, Australia. Kemudian Tokyo, Seoul, Hongkong, Singapura, Jakarta, dan terus mengalir ke negara-negara lain di belahan barat bumi bundar ini.

Bentuk perayaan di kota-kota itu hampir seragam. Sorak-sorai, gemerlapnya kembang api, bersahutannya terompet dan tetabuhan menandai datangnya tahun baru. Di Sydney, sekitar sejuta warga tumpah ruah di sekitar pelabuhan dekat gedung operanya yang terkenal. Di Tokyo, warga bersorak di dekat Menara Tokyo sambil melepaskan ribuan balon. Di Hongkong, sekitar 50.000 orang berkumpul di pusat kota dengan latar belakang display "2009". Dan di Beijing, masyarakat Tiongkok tumpah ruah di sekitar monumen di Beijing barat, disirami kembang api dan suguhan tarian tradisional.

Bagaimana di Jakarta? Kawasan Bundaran HI, Jakarta Pusat, menjadi jujugan warga ibu kota menghabiskan malam pergantian tahun. Ribuan orang memadati jalan menuju Bundaran HI sejak dari perbatasan Jalan Sudirman-Jalan M.H. Thamrin. Sepanjang trotoar dan tepi jalan dipenuhi kendaraan yang diparkir.