Massa Desa Agom menyerbu Desa Balinuraga dengan membawa parang, pedang, golok, celurit, bahkan senapan angin. Kabarnya bentrok antar-warga ini berawal ketika pemuda Desa Balinuraga mengganggu dua gadis warga Desa Agom yang sedang mengendarai sepeda motor, hingga terjatuh dan mengalami luka-luka. Akibat peristiwa ini, 12 warga meninggal dunia, dan sisanya mengalami luka-luka. Warga Balinuraga juga banyak kehilangan rumah, karena menjadi amukan massa saat bentrokan. (flo/jpnn)
JAKARTA--Perdamaian akhirnya terbangun di tanah Lampung Selatan. Hal ini terjadi saat warga Balinuraga mengungkapkan permintaan maaf mereka pada