Ini Alasan Cut Meyriska Kolaborasi Dengan Jims Honey
Kemudian, trend warna di paruh pertama 2023 tidak terlalu berbeda jauh dengan 2022. Yakni, warna dominan dari 2022, dibuat versi lebih lembut pada 2023.
"Hal ini merupakan keterlanjutan dari 2022 yaitu dimana dunia sedang masa pemulihan pasca covid-19, strong color untuk membangun semangat nyala untuk bangkit," tutur Hanny Zheng.
"Tahun 2023 dibuat versi lebih soft color agar membuat masyarakat yang sudah semangat menyala tersebut dapat merasakan rasa tenang dan menyesuaikan diri ke situasi dan kondisi, memunculkan rasa aman dan nyaman, sehingga memiliki semangat berjuang yang lebih lagi," tambahnya.
Jims Honey dan Cut Ratu Meyriska juga berharap kolaborasi kali ini dapat memberikan banyak manfaat kepada masyarakat Indonesia dalam unsur fashion.(mcr7/jpnn)