Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ini Kalimat Singkat Obama Sentil Trump yang Hina Umat Muslim

Kamis, 14 Januari 2016 – 08:46 WIB
Ini Kalimat Singkat Obama Sentil Trump yang Hina Umat Muslim - JPNN.COM
Barack Obama. Foto: AFP

jpnn.com - WASHINGTON – Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama berpidato selama lima menit, Selasa waktu setempat (12/1).

Dalam pidato pidato tahunan terakhirnya itu, Obama menyentil kandidat calon presiden (capres), Donald Trump, yang beberapa kali menyatakan sikapnya yang keras terhadap umat muslim.

’’Ketika para politikus melecehkan muslim… itu tidak membuat kita menjadi lebih aman,” ujar pemimpin 54 tahun tersebut di gedung House of Representatives (DPR AS).

Kalimat Obama itu langsung menuai aplaus panjang dari hadirin yang berada di ruangan. Dia lantas menegaskan bahwa pelecehan atau hinaan terhadap muslim justru akan membuat citra AS di mata dunia tercoreng.

Meski tidak menyebut nama, salah seorang tokoh yang dimaksud Obama dalam pidatonya itu adalah Trump. Beberapa waktu lalu pebisnis yang berambisi menjadi capres dari Partai Republik itu memang menggemparkan dunia lewat komentar miring tentang muslim. Dia mengusulkan kepada pemerintah agar melarang muslim masuk Negeri Paman Sam dalam jangka waktu tertentu.

Trump yang sedang sibuk berkampanye demi ambisi politiknya tahun ini langsung mereaksi pidato Obama lewat akun Twitter-nya.

’’Pidato Kenegaraan #SOTU terlalu membosankan, berbelit-belit, membuat malas. Tidak layak disimak!” cuit taipan nyentrik tersebut. Masih dari Twitter, dia lantas menyarankan pergantian kepemimpinan sesegera mungkin.

Selain tentang muslim dan ISIS, Obama banyak berbicara tentang politik dalam negeri. Di antaranya, angka kriminal yang masih tinggi, pengetatan kepemilikan senjata, dan juga ketidaksepahaman antarpartai. Tentang yang terakhir itu, dia menyatakan menyesal tidak bisa menjembatani sampai masa jabatannya hampir usai. ’’Kecurigaan dan ketidaksepahaman antarpartai justru makin tinggi,’’ sesalnya.

WASHINGTON – Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama berpidato selama lima menit, Selasa waktu setempat (12/1). Dalam pidato pidato tahunan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News