Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ini Saran untuk Jokowi-JK agar tak 'Puyeng' Susun Kabinet

Selasa, 14 Oktober 2014 – 20:28 WIB
Ini Saran untuk Jokowi-JK agar tak 'Puyeng' Susun Kabinet - JPNN.COM
Mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum. Foto: Dok JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - Akun Twitter milik mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbanigrum kembali berkicau. Akun bernama @anasurbaningrum yang dijalankan oleh admin itu kali ini menyoroti kabinet yang sedang disusun Jokowi-JK.

"Apakah mudah menyusun Kabinet? Kalau mudah, tentu tidak perlu Presiden dan Wapres. Kalau tidak percaya, silakan tanya kepada yg berpengalaman menyusun Kabinet: para mantan Presiden," tulis akun @anasurbaningrum beberapa menit yang lalu, Selasa (14/10).

Dalam akun itu, Anas menyampaikan, hari-hari menjelang dilantik merupakan puncak "kepusingan" Presiden terpilih Joko Widodo dalam menyusun kabinetnya. Menurutnya, setiap presiden terpilih memanggul harapan publik yang besar. Kabinet adalah tim yang akan membantu presiden memenuhi harapan tersebut.

"Setiap Presiden ingin menyusun Kabinet yg terbaik. Di sinilah pertaruhan kinerjanya kelak di mata publik. #kesanpertama *abah," tulis akun @anasurbaningrum.

Masih di dalam akun tersebut, Anas juga menyoroti komposisi kabinet yang oleh Jokowi disebut profesional partai dan non partai. Tapi menurutnya tidak mudah memilih 18 orang kalangan profesional non-partai "yang terbaik" di antara yang hebat-hebat.

"Lebih mudah menyusun 15 orang dari kalangan profesional partai koalisi, meskipun belum dijamin profesional," tulis akun @anasurbaningrum.

Dikatakan, menyusun kabinet bukan hanya isu profesional sebagaimana sering dibahas media dan komentar pengamat. Tapi ada hal-hal yang tidak tampak dan kadang tidak elok dibahas, meski itu nyata dalam pertimbangan formasi. Seperti komposisi latar belakang agama bakal menteri biasanya menjadi salah satu pertimbangan.

"Latar belakang suku dan asal daerah juga tidak terhindarkan. Tidak mungkin ini diabaikan. Sbg misal, biasanya selalu ada representasi dr Aceh, Papua dan Bali. Itu pengalaman formasi Kabinet selama ini. #kesanpertama *abah," tulis akun @anasurbaningrum.

JAKARTA - Akun Twitter milik mantan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbanigrum kembali berkicau. Akun bernama @anasurbaningrum yang dijalankan oleh

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News