Ini Strategi BNI Untuk Capai Target
Rabu, 13 Januari 2016 – 07:14 WIB
JAKARTA - Prediksi ekonomi yang lebih baik daripada tahun lalu membuat perbankan cukup optimistis menghadapi 2016. Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Tbk Achmad Baiquni mengungkapkan, tahun ini pihaknya mematok target lebih tinggi daripada pertumbuhan rata-rata industri.
Baiquni menyatakan, pertumbuhan penyaluran kredit diprediksi mencapai 15-17 persen. Proyeksi tersebut lebih tinggi daripada pertumbuhan industri yang mencapai 13-15 persen. Selain itu, penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) diprediksi bisa naik 14 persen hingga 16 persen tahun ini.
Dia menjelaskan, strategi yang ditempuh emiten dengan kode perdagangan BBNI tersebut, di antaranya, memaksimalkan sinergi antara anak perusahaan dan menjaga profitabilitas dengan mengedepankan pertumbuhan penghimpunan DPK serta fokus pada dana murah (CASA). ''Bisnis di BNI ditambah yang ada di anak perusahaan akan kami sinergikan secara optimal. Dari sinergi dan cross selling yang dilakukan, kami optimistis target kredit, DPK, dan nanti akan mendorong fee based income,'' jelasnya.