Innalillahi, Siswi SD Meninggal Usai Dianiaya Teman Satu Kelasnya
Tak terima dihukum oleh gurunya, MR kian emosi dan kesal terhadap korban. Hingga jam sekolah menunjukkan waktu pulang, Kamis (3/11), MR menunggui korban di pintu gerbang. Ia berencana kembali menganiaya korban.
Karena merasa tidak aman, pelaku membuntuti korban di samping rumah warga. Akhirnya pelaku menganiaya korban hingga mengakibatkan luka serius di tubuh korban.
“Memang saya sudah curiga, karena di tubuh anak saya banyak luka-luka memar sebelum meninggal. Tapi masalahnya, anak saya tidak menceritakan peristiwa yang dialaminya. Dia lebih memilih diam. Seandainya dia cerita ke kami, sebagai orang tua tentu kami akan mengambil tindakan,” cetus Calemma. (ady/rus/b/adk/jpnn)