Investasi Tambang di Kukar Rawan Masalah
Kamis, 13 Oktober 2011 – 11:58 WIB
"IUP yang terakhir terbit nomor berapa. Betulkah nomor ini diketik seperti ini," ucap staf tersebut, menirukan pembicaraan dengan oknum yang berinisial DN.
Staf itu kemudian menirukan jawabannya kepada DN. "IUP-OP yang terbit terakhir nomor 144, kalau mau memberi nomor 145 atau 146," ujarnya.
Pertanyaan DN yang lain terkait memberi nomor dengan mesin ketik, dan staf Distamben tersebut menjawab, "Kami memang belakangan ini memberi nomor dengan mesin ketik," ucapnya, sambil geleng-geleng kepala.