Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Ipuk Anas

Oleh Dahlan Iskan

Kamis, 20 Agustus 2020 – 12:46 WIB
Ipuk Anas - JPNN.COM
Dahlan Iskan. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com - SUDAH sejak seminggu lalu saya ingin menulis ini. Namun saya tunda terus.

Saya ingin tahu dulu reaksi masyarakat. Siapa tahu ada penolakan yang luas dari masyarakat Banyuwangi. Atau penolakan berat di rakyat medsos.

Ternyata tidak ada penilaian yang sangat negatif. Padahal yang maju menjadi calon bupati Banyuwangi ini adalah istri Azwar Anas: Bupati Banyuwangi dua periode sekarang ini.

Ini agak aneh: mengapa ya pencalonan istri itu tidak dipersoalkan?

Mengapa pencalonan wali kota Solo begitu heboh? Yakni ketika yang muncul adalah anak Presiden Jokowi?

Mungkin karena di Solo PDI-Perjuangan sudah telanjur punya calon. Pun sudah diproses sangat jauh. Akhirnya kemunculan anak Jokowi itu terkesan memotong proses internal partai penguasa itu.

Baca Juga:

Sedang di Banyuwangi, istri bupati Azwar Anas tidak pernah terlihat mencalonkan diri. Tidak pernah pasang foto atau baliho di jalan-jalan. Bahkan ketika PDI-Perjuangan dan Nasdem membuka pendaftaran calon bupati sang istri tidak terlihat mendaftar.

Dua partai itulah yang melakukan survei. Atau memanfaatkan hasil survei. Merekalah yang mencari nama yang potensial terpilih menjadi pengganti Azwar Anas.

Orang seperti saya, sebenarnya, sangat ingin Anas bisa menjadi wali kota Surabaya berikutnya. Sebagai pengganti Tri Rismaharini yang hebat itu.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News