IRES Desak BPK Audit TPPI
Selasa, 06 September 2011 – 02:25 WIB
JAKARTA – Restrukturisasi utang PT Trans Pasific Petrochemical Indotama (TPPI) makin membuat banyak kalangan miris. Penundaan restrukturisasi yang berkali-kali justru menimbulkan antipati terhadap rencana itu. Keuangan TPPI dan induk perusahaannya, PT Tuban Petrochemical Industries, pun diminta segera diaudit. Desakan audit oleh BPK itu disampaikan Direktur Eksekutif Indonesia Resources Studies (IRESS) Marwan Batubara, Senin (5/9). Dia mendesak Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) segera bertindak. "Audit BPK harus dilakukan meskipun TPPI telah membayar sebagian utangnya ke sejumlah kreditur. Audit menyangkut apakah TPPI dan Tuban Petrochemical merupakan perusahaan yang sehat," ujarnya di Jakarta.
Menurut mantan anggota DPD RI itu, audit BPK tersebut perlu dilakukan terhadap TPPI dan Tuban Petrochemical karena telah melibatkan keuangan negara. Berdasarkan analisa yang dilakukan Marwan, TPPI dan Tuban Petrochemical bisa dikatakan perusahaan tidak sehat. Hal itu terlihat dari menumpuknya jumlah utang yang ditanggung perseroan.
Seperti diketahui, TPPI ditaksir menanggung utang ke sejumlah kreditur sekitar USD 1,5 miliar, atau setara Rp 12,8 triliun. Rinciannya, TPPI berutang ke Pertamina sebesar USD 300 juta plus bunga USD 23 juta. Pertamina juga memiliki "open account receivable" kepada TPPI sebesar USD 183 juta plus bunga USD 49 juta. Kemudian, utang kepada BP Migas 180,74 juta dolar AS, dan utang kepada PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA) sebesar Rp3,27 triliun.
JAKARTA – Restrukturisasi utang PT Trans Pasific Petrochemical Indotama (TPPI) makin membuat banyak kalangan miris. Penundaan restrukturisasi
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Tiga Pelaku Pembunuh Vina Masih Berkeliaran, Tolong Jangan Gadaikan SK PPPK | Reaction JPNN
-
PDIP Gelar Rakernas V
-
Tepis Pernyataan Hotman Paris, Henky Solihin Sebut Richard Lee Bisa Dijerat Pidana
-
PDIP Kantogi 8 Nama untuk Pilkada DKI Jakarta
-
Australia Selatan Kaji Larangan Penggunaan Media Sosial untuk Anak-Anak
BERITA LAINNYA
- Bisnis
Begini Respons Bea Cukai soal Relaksasi Kebijakan Larangan Pembatasan Barang Impor
Sabtu, 18 Mei 2024 – 14:36 WIB - Bisnis
Jawab Tantangan Bisnis ke Depan, Pertamina Luncurkan Competency Development Program
Sabtu, 18 Mei 2024 – 14:02 WIB - Pajak
Layanan SIM Keliling Lima Lokasi di Jakarta Hari Ini
Sabtu, 18 Mei 2024 – 07:00 WIB - Bisnis
Anak Usaha SIG Raih BUMN Entrepreneurial Marketing Awards 2024
Sabtu, 18 Mei 2024 – 03:49 WIB
BERITA TERPOPULER
- Parpol
Yusril Mundur, Fahri Pimpin Partai Bulan Bintang
Minggu, 19 Mei 2024 – 01:52 WIB - All Sport
Proliga 2024: Gairah Bandung bjb Tandamata Mengendur, Telan Tiga Kekalahan Beruntun
Sabtu, 18 Mei 2024 – 21:56 WIB - Bisnis
PNM Peduli Tanam Mangrove & Serahkan Sumur Bor untuk Warga Indramayu
Sabtu, 18 Mei 2024 – 22:25 WIB - Olahraga
Pelatih Teco Ungkap Penyebab Kekalahan Memalukan Bali United 0-3 dari Persib
Sabtu, 18 Mei 2024 – 23:01 WIB - Komunikasi
Telkomsat & Starlink Kerja Sama Layanan Segmen Enterprise di Indonesia
Minggu, 19 Mei 2024 – 03:11 WIB