Irjen Firli Bahuri: Allah Memberi Jabatan Kepada Orang yang Dikehendaki
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2019-2023, Inspektur Jenderal (Irjen) Firli Bahuri mengatakan bahwa terpilihnya dirinya dan empat pimpinan lain merupakan tantangan tersendiri dan amanat dari Allah SWT.
"Saya selalu katakan dengan kawan-kawan bahwa setiap manusia pasti ada takdirnya. Dan Allah akan memberikan kepercayaan, jabatan, amanat, kepada orang-orang yang dikehendaki," kata Firli di gedung DPR, Jakarta, Senin (16/9).
Kapolda Sumatera Selatan (Sumsel) itu menuturkan, lima pimpinan KPK yang baru tentu akan memegang teguh amanat yang telah diberikan oleh Allah SWT. "Kebetulan sekarang kami berlima diberi mandat, amanat oleh Allah SWT. Tentu kami berlima akan memegang teguh amanat itu," ujar Firli.
Dia mengatakan bahwa semua punya agenda dan tantangan tersendiri terkait pemberantasan korupsi. Menurut dia, kalau berbicara soal pemberantasan korupsi, tidak ada satu indivisu yang bisa lepas memberantas korupsi.
"Untuk itu seluruh lapisan masyarakat maupun rekan-rekan di KPK, saya ada satu tujuan yaitu memberantas korupsi," ujar mantan ajudan Wakil Presiden Boediono itu.
Alumnus Akademi Kepolisian (Akpol) 1990 itu melanjutkan bahwa dengan begitu, seluruh pembangunan nasional bisa berjalan. "Yang mana tujuan pembangunan kita sebagaimana di alinea keempat UUD 1945," paparnya.
Terkait Wadah Pegawai KPK, Firli menegaskan bahwa pimpinan akan bekerja sesuai ketentuan. Dia menyatakan, semuanya tidak ada yang bisa lepas dari tanggung jawab. "Semuanya akan dilibatkan," tegasnya. (boy/jpnn)