Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Israel Murka, Kirim Pesawat Tempur, Ledakkan Situs Hamas di Gaza

Selasa, 24 Agustus 2021 – 08:20 WIB
Israel Murka, Kirim Pesawat Tempur, Ledakkan Situs Hamas di Gaza - JPNN.COM
Dokumentasi - Robert Mardini, Direktur Umum Komite Palang Merah Internasional (ICRC), memperhatikan saat ia berdiri di dekat reruntuhan sebuah rumah yang hancur dalam serangan udara Israel saat pertikaian Israel-Palestina, di Kota Gaza. Foto: RTR/Antara

jpnn.com, GAZA - Pesawat-pesawat tempur Israel mengebom situs-situs Hamas di Gaza sebagai tanggapan atas balon-balon pembakar yang diluncurkan dari daerah kantong Palestina yang menyebabkan kebakaran di Israel selatan, kata militernya pada Selasa pagi.

Belum ada laporan mengenai korban dalam serangan udara terhadap fasilitas produksi senjata dan tempat peluncuran roket milik Hamas --kelompok Islam yang menguasai Gaza tersebut.

Sejak gencatan senjata yang dimediasi Mesir menghentikan 11 hari pertempuran Israel-Hamas pada Mei, gerilyawan Gaza secara sporadis mengirim balon berisi bahan pembakar ke Israel, membuat Israel menyerang fasilitas Hamas.

Palestina mengatakan balon itu bertujuan untuk menekan Israel agar melonggarkan pembatasan di Gaza dan mengizinkan bantuan untuk mencapai wilayah itu.

Balon yang diluncurkan Senin (23/8) memicu kebakaran di ladang Israel di sepanjang perbatasan Gaza, kata Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Israel.

Kekerasan lintas-perbatasan telah meningkat meskipun ada pengumuman Israel pekan lalu tentang dimulainya kembali bantuan Qatar ke Gaza, sebuah langkah yang dilihat sebagai memperkuat gencatan senjata yang rapuh.

Menghadapi pengunjuk rasa Gaza yang membakar ban dan melemparkan bahan peledak di sepanjang perbatasan pada Sabtu (21/8), pasukan Israel menembak dan melukai 41 warga Palestina, melukai dua orang secara kritis, kata petugas medis.

Tembakan Palestina melukai serius seorang tentara Israel, kata militer.

Sejak gencatan senjata yang dimediasi Mesir menghentikan 11 hari pertempuran Israel-Hamas pada Mei, gerilyawan Gaza secara sporadis mengirim balon berisi bahan pembakar ke Israel, membuat Israel menyerang fasilitas Hamas.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News