Israel Punya Banyak Vaksin Pfizer dan Berusaha Diberikan ke Negara Lain Sebelum Masa Berlaku Habis
Israel menghadapi masalah vaksin yang berbeda dengan lain. Pemerintah Israel sedang berpacu dengan waktu untuk memberikan vaksin Pfizer tak terpakai ke negara lain.
Di Israel, kebanyakan penduduk sudah divaksinasi.
Menurut laporan, selama beberapa pekan terakhir, Israel sedang berusaha menukar 1 juta dosis Pfizer dengan pengiriman baru yang dijadwalkan beberapa bulan ke depan.
Satu juta vaksin Pfizer yang dimiliki Israel akan berakhir masa berlakunya atau 'expiry date' pada akhir bulan Juli.
Awalnya, Israel menawarkan dosis tersebut kepada warga Palestina, namun ditolak karena terlalu dekat dengan 'expiry date'.
Perdana Menteri Israel, Naftali Bennett mengkonfirmasi jika ia telah berbicara dengan direktur eksekutif Pfizer, Albert Bourla tentang kemungkinan kesepakatan pertukaran vaksin.
Dia tidak menyebutkan negara mana yang dipertimbangkan, tetapi setiap hari kesepakatan tidak tercapai dan memperburuk tantangan logistik untuk bisa melakukannya tepat waktu.
Dalam sebuah wawancara dengan Radio 103 FM, Hezi levi, direktur jenderal Kementerian Kesehatan Israel, mengatakan masa berlaku dosis akan berakhir pada 31 Juli.
Saat banyak negara kesulitan vaksin, Israel justru sedang berpacu dengan waktu untuk memberikan vaksin ke negara lain sebelum masa berlakunya habis
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
-
Dinkes DKI Buka Vaksinasi Dosis 4 untuk Lansia, Cek nih Lokasi dan Jadwalnya
Minggu, 27 November 2022 – 00:10 WIB -
Dinkes Sulsel Dapat Tambahan 15.990 Vial Vaksin Pfizer
Minggu, 20 November 2022 – 19:30 WIB -
Kabar Gembira, Vaksin Covid-19 yang Kosong di Jakarta Sudah Tersedia Kembali
Jumat, 28 Oktober 2022 – 13:10 WIB
JPNN VIDEO
-
Pertama Kali Bermain Film Horor, Rachel Vennya Ingin Keluar Dari Zona Nyaman
-
Salam Rancage Membuat Olahan Sampah Kertas Menjadi Produk Premium
-
Bentrok Ormas di Pekanbaru, Polda Jatim Buru Seluruh Pelaku | Reaction JPNN
-
Ridwan Kamil: Saya Harus Memuji Pak Anies
-
JPU Hadirkan Saksi Ahli Pertanahan di Sidang Gunawan Muhammad
- ABC Indonesia
Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
Jumat, 22 November 2024 – 23:22 WIB - ABC Indonesia
Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
Jumat, 22 November 2024 – 20:33 WIB - Timur Tengah
Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
Kamis, 21 November 2024 – 15:40 WIB - ABC Indonesia
Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
Rabu, 20 November 2024 – 23:11 WIB
- Pilkada
Aktivis Dorong Semua Pihak Mewujudkan Pilkada Maluku Utara Aman dan Nyaman
Minggu, 24 November 2024 – 20:46 WIB - Hukum
KPK Tetapkan Gubernur Bengkulu Tersangka, Ada Uang Rp15 M, Peras untuk Pilkada
Minggu, 24 November 2024 – 23:12 WIB - Bisnis
TDN Hadir di Purwokerto, Wujud Komitmen Penuhi Kebutuhan Daging Masyarakat
Minggu, 24 November 2024 – 22:08 WIB - Bali Terkini
ASDP Sambut Libur Nataru 2025: Operasikan 57 Kapal & 16 Dermaga di Selat Bali
Minggu, 24 November 2024 – 21:08 WIB - Sulteng
Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
Minggu, 24 November 2024 – 23:00 WIB