Istana Enggan Komentar Soal Calon Kapolri Tunggal
jpnn.com - JAKARTA--Kepala Badan Reserse dan Kriminal Polri Komjen Sutarman disebut-sebut menjadi calon tunggal Kapolri menggantikan Jenderal Timur Pradopo. Hal ini muncul setelah beredar surat Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono di kalangan wartawan terkait nama Sutarman yang telah diberikan ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR RI).
Surat bernomor R-47/Pres/09/2013, tanggal 26 September 2013 itu berisi Pemberhentian dan Pengangkatan Kapolri. Nama calon Kapolri : Komjen Drs. Sutarman (Kabareskrim Polri).
Saat dikonfirmasi hal ini kepada Juru Bicara Kepresidenan Julian Aldrin Pasha, ia enggan menjawabnya. Julian mengaku tidak memiliki wewenang untuk mengumumkan nama calon Kapolri tersebut.
"Silahkan konfirmasi ke DPR soal itu. Saya kira saya tidak berhak menyebutkan nama," kata Julian di kompleks Istana Negara, Jakarta, pada Jumat, (27/9).
Yang terpenting, kata Julian, Presiden sudah menandatangani surat pemilihan nama calon Kapolri sebelum diserahkan ke DPR RI. Selanjutnya, kata dia, akan disampaikan pemilihannya oleh parlemen. (flo/jpnn)