Istimewa, Stabilitas Ekonomi Jatim Terbaik Nasional
Senin, 01 Mei 2017 – 07:42 WIB
’’Kami berharap UMKM bisa maksimal dalam meningkatkan pendapatan daerah,” kata Difi.
Pertumbuhan ekonomi di Jatim berimbas pada peningkatan permintaan uang tunai.
Berdasar data Bank Indonesia, permintaan uang tunai di Jatim meningkat hingga 26,3 persen.
Yakni, dari Rp 21,8 triliun tahun lalu menjadi Rp 29,6 triliun pada 2017.
Pergerakan tersebut mengakibatkan persaingan perbankan di Jatim makin tinggi.
Karena itu, BMPD Jatim berfokus pada pengembangan sumber daya manusia (SDM) perbankan.
’’Kami ingin koordinasi perbankan Jatim semakin kuat agar penyediaan uang rakyat bisa berjalan lancar, terutama menjelang Lebaran,” ujar Difi. (pus/c7/noe)