Istri Kepala Daerah di Sultra Berebut Kursi di Pileg 2014
Rabu, 24 Juli 2013 – 08:44 WIB
KENDARI - Tinggal di rumah dinas yang megah, fasilitas semua disediakan negara, punya kekuasaan dan akses ke semua tempat terbaik di daerah hingga penghasilan yang lebih dari rakyat kebanyakan, tidak lantas membuat para istri penguasa di daerah ini berpuas hati. Saat musim Pemilu tiba, mereka ramai-ramai melamar jadi calon anggota legislatif, baik DPR RI, DPRD Sultra maupun DPRD kabupaten. Di Sultra, tercatat ada 8 istri kepala daerah yang maju sebagai Caleg dan bersaing berebut tahta.
Kemudian ada Isyatin Syam Aswad (istri Bupati Konawe Utara), Suryani Imran (istri Bupati Konawe Selatan) Sitti Farida Baharuddin, (istri Bupati Muna) dan Muniarti Ridwan Zakariah (istri Bupati Buton Utara). Keempatnya mengincar kursi DPRD Sultra dari Dapil berbeda. Isyatin dibawah naungan Partai Demokrat dari Dapil Konawe-Konawe Utara. Sedangkan Suryani Imran menggunakan Golkar sebagai kendaraan politiknya dari Dapil Konsel-Bombana. Sedangkan Farida dan Muniarti, bersama di PAN dari Dapil Muna-Butur.
Terakhir adalah Andi Nirwana Tafdil, yang mengincar kursi di DPRD Bombana. Istri Bupati Bombana ini diusung PAN. Ini belum dihitung dengan para istri mantan penguasa di berbagai daerah yang jabatannya belum lama tuntas seperti Yati Lukman Abunawas, Wa Ode Siti Nurlaila Ridwan yang membidik kursi DPRD Sultra dan Normadya Masyhur Masie Abunawas yang mengincar kursi DPRD Kota Kendari.