Ivan Yulivan Dorong INKAI Berkelas Dunia
Kegiatan ini di bawah Koordinator Ketua Dewan Guru INKAI sihan Harmen Lukas Tompodung (DAN IX INKAI), dibantu sihan Chritine Taroreh (DAN VIII INKAI), Sihan Abdullah Kadir (DAN VII INKAI), dan Sekjen INKAI Syamsudin (DAN VII INKAI) serta Kepala Pelatih Sensei Elandrian Vitara (DAN V INKAI), sedangkan bertindak sebagai pengarah acara sensei Bima Arya (DAN V INKAI).
INKAI adalah semua untuk semua bukan untuk perseorangan yang sejarahnya didirikan oleh 7 karateka sebagai pendiri.
INKAI merupakan sebuah perguruan karate yang selalu konsisten menjaga marwah dan membangun karakter karateka sejati yang tangguh, rendah hati, berbudi dan berprestasi.
Dari masa ke masa para karateka INKAI senantiasa berlatih karate untuk menjaga kemurniannya dengan tekun berkepribadian luhur sebagaimana para pendahulunya.
Oleh karena itu, Ketua Umum Pengurus Pusat INKAI Laksda TNI Dr. Ivan Yulivan selalu berkata di mana pun berada “Karate-Wa Kunshi No Bugei” Karate adalah seni beladiri berbudi luhur hormat dan santun kepada orang tua, para pelatih, para guru dan pada tempat latihan (Dojo) serta kepada siapapun, selalu bersahaja dan giat berlatih.
Kiprahnya INKAI di dunia karate tetap menjaga muruah perguruan dengan selalu memegang teguh disiplin, tangguh, rendah hati dan berprestasi, dan tak heran INKAI telah melahirkan berbagai atlet dari jaman ke jaman baik juara nasional maupun internasional.
Atlet-atlet INKAI yang telah mengharumkan nama bangsa yakni antara lain; sihan Nico Lumenta (salah satu pendiri INKAI), Abdul Kadir, Advent Bangun, Frederick Lumanauw, Arthur Rorek, (era 1970-1980), Syamsudin, Baron Bahar, Omita Olga Ompi, Nilawati Daud (1990) dan generasi muda seperti Puspa Meonk, Cristo, Yelovis, Sumayasa, Rifky dan Zigi Zaresta (juara Asean Games), Coky, Maya Seva, Srunita.
Dalam rangka memperingati setengah abad INKAI berbagai rangkaian program kegiatan antara lain donor darah INKAI untuk bangsa sebanyak 50.000 kantong darah.