Jakarta Banjir Lagi, 985 Anak Buah Anies Baswedan Bersihkan Saluran Air
jpnn.com, JAKARTA - Sebanyak 985 petugas dikerahkan oleh Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Pusat untuk membersihkan saluran air guna mengantisipasi genangan dan banjir akibat hujan yang mulai mengguyur Jakarta di akhir September ini.
"Melihat efek hujan kemarin yang luar biasa, hari ini kita turunkan 985 petugas untuk melakukan pembersihan saluran-saluran air mengantisipasi genangan," ujar Kepala Seksi (Kasie) Pemeliharaan Suku Dinas Sumber Daya Air (SDA) Jakarta Pusat Glen Santista saat ditemui di Jalan Penjernihan I, Jakarta Pusat, Selasa (22/9).
Meski sudah sering dilakukan pembersihan saluran air secara rutin, namun pihaknya tetap menerjunkan seluruh petugas untuk memastikan seluruh saluran air di delapan kecamatan di Jakarta Pusat tidak tersumbat.
"Semua kita maksimalkan. Kita terjunkan semua petugas yang ada untuk cek lagi mulut-mulut air, memastikan tidak ada sumbatan, jadi tidak ada genangan," kata Glen.
Suku Dinas Sumber Daya Air (Sudin SDA) juga melakukan pengecekan saluran air penghubung (PHB) di Penjernihan. Pada Senin (21/9) malam sempat terjadi genangan di depan TPU Karet Bivak yang saluran airnya terhubung dengan PHB Penjernihan akibat terjadinya hujan berintensitas tinggi di seluruh Jakarta.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan hujan kembali mengguyur beberapa wilayah di Jakarta seperti di Jakarta Selatan dan Jakarta Timur pada Selasa.
BMKG bahkan memberikan peringatan dini bagi warga di dua wilayah itu adanya hujan disertai angin dan petir.
"Waspada potensi hujan disertai kilat/petir dan angin kencang dengan durasi singkat di wilayah Jaksel dan Jaktim pada sore hari," demikian peringatan dini yang dilansir dari laman resmi www.bmkg.go.id.