Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Jangan Sampai Asman Seperti Yuddy, Diganti karena Honorer K2

Senin, 12 Maret 2018 – 13:33 WIB
Jangan Sampai Asman Seperti Yuddy, Diganti karena Honorer K2 - JPNN.COM
Menteri Asman Abnur mengikuti raker dengan Komisi II DPR. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Anggota Komisi II DPR RI meminta pemerintah mengalokasikan kuota CPNS 2018 dari honorer kategori 2. Ini agar honorer K2 yang sudah lama mengabdi bisa mendapatkan status CPNS.

"Di daerah, PNS itu status sosialnya sangat tinggi. Jangan heran banyak yang mau berkorban demi menjadi CPNS termasuk honorer K2. Mereka menghabiskan masa tuanya menjadi honorer K2," ungkap EE Mangindaan dalam rapat kerja Komisi II dengan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Asman Abnur di Jakarta, Senin (12/3).

Anggota Komisi II dari Fraksi Partai Demokrat ini mengusulkan, honorer K2 mendapatkan kuota 30 persen dari jumlah CPNS 2018 yang akan direkrut. "Tidak apa-apa dari jalur umum 70 persen karena untuk menjaga kestabilan birokrasi karena banyaknya PNS pensiun. Namun, honorer K2 jangan dilupakan karena mereka sampai sekarang masih mengabdi," ujarnya Mangindaan yang pernah menjadi MenPAN-RB era SBY.

Dadang Muchtar, politikus Golkar juga meminta kejelasan kepada pemerintah akan dibawa ke mana honorer K2. Di era Yuddy Chrisnandi, sudah disusun roadmap penyelesaian honorer K2.

Namun saat Yuddy diganti, kebijakan itu hilang ditelan bumi. "Kami mau tanya, ke mana itu roadmap yang sudah dibuat. Data-datanya juga mau diapain. Anda (Menteri Asman) beruntung bisa jadi menteri karena Yuddy diganti karena masalah honorer K2 ini. Jadi jangan sampai diganti lagi kayak Yuddy," kata anggota Komisi II ini. (esy/jpnn)

Di era Yuddy Chrisnandi sudah disusun roadmap penyelesaian honorer K2, namun sekarang hilang ditelan bumi.

Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News