Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Jangan Terlalu Banyak Mengonsumsi Roti Gandum dan Pasta, Ini Efeknya

Rabu, 09 Desember 2015 – 13:14 WIB
Jangan Terlalu Banyak Mengonsumsi Roti Gandum dan Pasta, Ini Efeknya - JPNN.COM
Gluten yang terkandung di dalam Tepung Gandum/ care2

jpnn.com - ANDA suka makan roti atau pasta? ada baiknya mulai sekarang anda membatasi dan mengatur konsumsi dua makanan tersebut. Dalam sebuah jurnal kesehatan, New England Journal of Medicine, dijelaskan makanan-makanan yang berasal dari tepung gandum, ternyata mengandung gluten.

"Apa yang kebanyakan orang tidak sadari adalah bahwa gluten bisa memicu 55 penyakit muncul di tubuh manusia," tulis laman care2. 

Gluten adalah protein yang ditemukan dalam gandum dan biji-bijian lainnya, termasuk gandum, rye, barley, triticale, roti, pizza, pasta, dan roti. 

"Sensitivitas terhadap gluten mampu memicu menurunnya autoimunitas tubuh. Akibtnya, maka bisa memunculkan peradangan di seluruh tubuh. Efeknya bisa menyeluruh terhada sistem organ termasuk otak, jantung, sendi, saluran pencernaan Anda dan banyak lagi," kata peneliti Dr. Mark Hyman.

Berikut adalah beberapa penyakit yang diakibatkan oleh gluten.

1) Osteoporosis 

Osteoporosis adalah tulang keropos. Ini memengaruhi 20 juta orang di seluruh dunia dan menjadi penyebab lebih dari 1 juta patah tulang per tahun. Banyak orang disarankan untuk meningkatkan asupan kalsium mereka sebagai cara untuk membangun dan memperkuat tulang mereka. Staf di klinik HealthNOW di California juga merekomendasikan menghapus produk susu dan gluten.

2) Irritable bowel syndrome (IBS) 

ANDA suka makan roti atau pasta? ada baiknya mulai sekarang anda membatasi dan mengatur konsumsi dua makanan tersebut. Dalam sebuah jurnal kesehatan,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News