Jantung Kumat, Syamsul Arifin Dirawat di RS

jpnn.com - JAKARTA - Kondisi kesehatan Syamsul Arifin ngedrop lagi. Penyakit komplikasinya, terutama jantung, kambuh hingga mantan gubernur Sumut itu harus mendapatkan perawatan di rumah sakit.

Kepastian Syamsul dirawat di rumah sakit itu disampaikan Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Sukamiskin, Bandung, Giri Purbadi, yang dihubungi JPNN tadi malam dari Jakarta.

"Ya, Pak Syamsul sakit, dirawat di rumah sakit," ujar Giri. Hanya saja, dia tak mau menyebut di rumah sakit mana mantan bupati Langkat itu dirawat.

"Wah, saya tak tahu persis di rumah sakit mana. Tapi memang jantungnya kambuh," kata Giri.

Ditanya sejak kapan Syamsul dirawat di RS, Giri juga mengaku kurang tahu persis. "Saya tahunya kalau Pak Syamsul sudah dirawat ya barusan tadi. Karena memang saat di dalam (di Lapas, red), kondisinya ngedrop dan harus dipasang alat pacu jantung. Ya mau tak mau harus dibawa ke rumah sakit," terangnya.

Diketahui, Syamsul memang kondisinya sakit-sakitan. Sebelumnya, 17 Februari 2014 silam, dia juga sempat terbaring di Rumah Sakit Santoso, Bandung, Jawa Barat. Sepekan sebelumnya, Syamsul sempat menjalani operasi jantung di RS Abdi Waluyo, Jakarta.

"Usai operasi, dia balik lagi ke lapas. Tapi empat hari kemudian, jantungnya kambuh, anfal, Senin dibawa ke RS Santoso, hingga saat ini masih terbaring, kritis. Kasihan dia," ujar Giri Purbadi lewat ponselnya, 19 Februari 2014.

Giri Purbadi bahkan sempat menduga, terpidana kasus korupsi APBD Langkat itu sakit-sakitan karena stres lantaran usulan pembebasan bersyaratnya belum juga disetujui Dirjen Pemasyarakatan Kemkum-HAM.