Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Jawaban Muslim Pro Atas Tuduhan Menjual Data Pengguna ke Militer Amerika Serikat

Rabu, 18 November 2020 – 16:25 WIB
Jawaban Muslim Pro Atas Tuduhan Menjual Data Pengguna ke Militer Amerika Serikat - JPNN.COM
Muslim Pro termasuk salah satu aplikasi yang disebutkan dalam sebuah laporan telah menjual data pribadi penggunanya ke militer Amerika Serikat. (Foto: Situs Muslim Pro)

Pengembang aplikasi Muslim Pro telah membantah laporan yang menyebutkan data personal pengguna aplikasinya telah dijual ke militer Amerika Serikat.

Laporan penyelidikan sebuah majalah online bernama Motherboard menyebutkan militer Amerika Serikat telah mendapatkan data lokasi dari para pengguna sejumlah aplikasi, termasuk Muslim Pro.

Data lokasi adalah satu dari data pribadi yang dibeli oleh Komando Operasi Khusus militer Amerika Serikat dari aplikasi ponsel di seluruh dunia berdasarkan laporan yang dimuat pada hari Selasa (17/11).

Disebutkan aplikasi ponsel paling populer yang data penggunanya dibeli, antara lain Muslim Pro yang digunakan oleh lebih 98 juta Muslim di dunia dan sebuah aplikasi kencan khusus Muslim.

Laporan tersebut menyoroti industri jual beli data lokasi dan militer AS yang membeli akses untuk mendapatkan informasi pribadi, setelah sebelumnya pihak militer AS diketahui telah menggunakan data lokasi lain untuk menargetkan serangan drone.

Amerika Serikat telah banyak melancarkan serangan ke negara-negara yang kebanyakan penduduknya adalah Muslim, seperti Pakistan, Afghanistan, Irak dan negara-negara lain di kawasan Timur Tengah, dengan alasan membasmi kelompok teroris.

Serangan-serangan ini dilaporkan telah menyebabkan ratusan ribu warga sipil tewas.

Tapi dari penyelidikannya, Motherboard menyatakan tidak mengetahui di mana jenis data lokasi dari aplikasi ini telah digunakan militer AS.

Pengembang aplikasi Muslim Pro telah membantah laporan yang menyebutkan data personal pengguna aplikasinya telah dijual ke militer Amerika Serikat

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News