Jelang Forum KTT G20, Menko Airlangga Gencar Lakukan Hal ini
jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Indonesia tengah bersiap menyelenggarakan KTT G20, yang secara resmi akan dimulai pada 1 Desember 2021 hingga 30 November 2022.
Ketua Bidang I Sherpa Track (bahasan topik non keuangan) G20 Airlangga Hartarto berkomitmen mendorong kepentingan Indonesia dalam memastikan peningkatan akses vaksin untuk negara berkembang, termasuk Indonesia.
“Pemerintah akan mendorong penguatan komitmen global untuk memastikan vaksin dan di saat yang sama meningkatkan kepastian aksesabilitas vaksin bagi masyarakat Indonesia dan negara berkembang berpendapatan rendah,” ujar Airlangga dalam konferensi pers secara daring, Rabu (14/9).
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian ini menjelaskan, penyelenggaraan presidensi G20 Indonesia sangat bergantung pada situasi dan kondisi pengendalian covid-19 secara nasional.
Maka dari itu, seluruh rangkaian pertemuan dan side events, akan dilaksanakan secara hybrid atau fisik dengan memperhatikan kondisi pengendalin covid-19 sebagai parameter.
“Prioritas pemerintah tetap melindungi masyarakat Indonesia dari potensi paparan virus Covid-19, namun juga menjamin keamanan dan kenyamanan Delegasi peserta konferensi. Seluruh pertemuan dan side events G20 di bawah Presidensi Indonesia, akan dilaksanakan dengan memperhatikan protokol kesehatan yang ketat,” jelas Airlangga.
Untuk itu, pemerintah telah menyusun parameter kesehatan yang mendukung pelaksaan Presidensi G20.
Antara lain, level asesmen situasi pandemi yang mengacu pada standar WHO, cakupan vaksinasi minimum di lokasi pertemuan, angka kasus aktif covid-19 yang rendah, dan rumah sakit tipe A.