Jembatan Batam-Bintan Perlu Diprioritaskan
Persoalan Infrastruktur Kepri Dibeber di Hadapan Menteri PURabu, 06 April 2011 – 01:41 WIB
JAKARTA - Gubernur Kepulauan Riau Muhammad Sani terus mendekati pejabat tinggi di Jakarta, guna menuntaskan persoalan yang ada di wilayah Kepri. Setelah pada Kamis (31/3) lalu menemui Menteri Kehutanan Zulkfilfi Hasan untuk menuntaskan persoalan alih fungsi hutan, kemarin (5/4) giliran Sani menemui Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto guna memaparkan persoalan infrastruktur di Kepri. Pada pertemuan di ruang rapat Menteri selama kurang lebih 1,5 jam itu, Sani menguraikan berbagai persoalan infrsartuktur di kepri baik itu jalan, jembatan, bendungan, hingga hingga ketersediaan air bersih. Satu per satu Sani menjelaskan persoalan infrastruktur di setiap kabupaten/kota di Kepri di hadapan Menteri PU dan Wakilnya, Hermanto Dardak serta jajaran eselon I Kementrian PU.
Yang menjadi prioritas, di antaranya adalah proyek tol lingkar Batam, Jembatan Batam-Bintan (Babin), penuntasan Rencana Tara Ruang Wilayah (RTRW) Kepri, serta usul penetapan jalan menuju Pulau Dompak sebagai jalan nasional. Khusus jalan tol lingkar Batam, Sani menegaskan, pulau industri itu harus sejak dini mengantisipasi kemacetan. "Batam itu sudah perlu tol. Karena kalau tidak diantisipasi, kemacetan di Batam bisa melebihi Jakarta," ucapnya.
Jalan tol yang akan menghubungkan pelabuhan Batu Ampar-Batam Kota-Telaga Punggur itu nantinya akan terkoneksi dengan Jembatan Batam-Bintan (Babin), hingga jalan ke Pulau Dompak yang bakal menjadi pusat pemerintahan Kepri.
JAKARTA - Gubernur Kepulauan Riau Muhammad Sani terus mendekati pejabat tinggi di Jakarta, guna menuntaskan persoalan yang ada di wilayah Kepri.
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Wapres Maruf Amin Optimistis Timnas U-23 Indonesia Mampu Kalahkan Guinea
-
2.086 Hektare Lahan IKN Masih Bermasalah, AHY Bilang Begini
-
Menteri Anas: Ada 4 Instansi Belum Mengusulkan Formasi CASN
-
Wasit VAR Piala Asia U-23 Bikin Resah, Jenderal Gadungan TNI Beraksi | Reaction JPNN
-
Menteri Anas Bilang Seleksi CASN Tidak Mungkin Ditunda
BERITA LAINNYA
- Daerah
Keracunan Makanan, Belasan Siswa SD di Lombok Tengah Harus Dirawat
Senin, 06 Mei 2024 – 13:54 WIB - Riau
Prakiraan Cuaca Riau, BMKG: Waspada Hujan, Angin Kencang, dan Petir di Wilayah Ini
Senin, 06 Mei 2024 – 09:15 WIB - Bengkulu
Gitagama: Setiap PPPK Itu Gajinya Berbeda
Senin, 06 Mei 2024 – 07:02 WIB - Gorontalo
Tragis, Pemotor Tewas Tertimpa Truk Tronton di Gorontalo Utara, Begini Kronologinya
Senin, 06 Mei 2024 – 00:08 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
Kabar Terbaru PP Manajemen ASN, Honorer Menunggu PermenPAN-RB Saja ya
Senin, 06 Mei 2024 – 11:17 WIB - Kriminal
Pelaku Ditangkap, Motif Pembunuhan Pengusaha di Boyolali Terungkap
Senin, 06 Mei 2024 – 10:34 WIB - Gosip
Terungkap, 3 Alasan Ria Ricis Ngotot Cerai dari Teuku Ryan
Senin, 06 Mei 2024 – 09:01 WIB - Kriminal
Begini Cerita ABK Bunuh Mak-mak PSK di Pemogan, Terjadi Setelah Wikwik 3 Kali
Senin, 06 Mei 2024 – 10:47 WIB - Gosip
Terungkap, Ria Ricis Pernah Mentransfer Rp 500 Juta untuk Teuku Ryan
Senin, 06 Mei 2024 – 11:02 WIB