Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Jenazah Mako Tabuni Dibawa ke Sentani

Korban Amuk Massa KNPB, Edy Karapa Belum Meninggal

Sabtu, 16 Juni 2012 – 07:42 WIB
Jenazah Mako Tabuni Dibawa ke Sentani - JPNN.COM
Sementara terkait empat 4 korban penganiayaan oleh massa KNPB saat melakukan aksi pembakaran dan pengrusakan di Perumnas III Waena, yaitu Edy Karapa (39) Dosen Uncen, Indra Irianto (18), Zafar Marzuki dan  Abdul Azis, semuanya saat ini masih dirawat intensif di rumah sakit. "Keadaan mereka ada yang kritis dan ada juga yang mengalami luka bacok, dan mereka semua masih dalam perawatan medis di rumah sakit," katanya.

Sementara itu, terkait pemberitaan sebelumnya yang menyatakan bahwa salah satu warga yang menjadi korban amuk massa KNPB, Edy Karapa telah meninggal, ternyata itu diklarifikasi oleh pihak rumah sakit maupun pihak keluarga korban, sebab pada kenyataannya, Edy Karapa yang merupakan Dosen Universitas Cenderawasih (Uncen) Jayapura ini belum meninggal, namun masih dirawat intensif di Rumah Sakit Dian Harapan, Waena.

Kepala Sekretariat dan Humas Rumah Sakit Dian Harapan Waena, Eduard Dumatubun,SH kepada Cenderawasih Pos menegaskan, korban amuk massa KNPB, bernama Edy Karapa saat dibawa masuk ke rumah sakit ini memang sangat kritis, namun berkat kerja keras tim medis, Edy Karapa masih tertolong dan kini dalam perawatan intensif.

Ketika Cenderawasih Pos mencoba melihat kondisi korban, pihak keluarga sempat marah karena korban masih hidup namun diberitakan telah meninggal, sehingga pihak keluarga meminta agar berita tersebut diluruskan.

JAYAPURA-Setelah menjalani visum dan otopsi di Rumah Sakit Bhayangkara, Kota Jayapura, jenazah Ketua I Komite Nasional Papua Barat (KNPB) yang tewas

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close