JPU Minta Hakim Tipikor Tolak Eksepsi Hakim Syarifuddin
Senin, 24 Oktober 2011 – 11:55 WIB
JAKARTA - Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari KPK meminta Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta untuk tetap mengadili Syarifuddin, hakim pengawas pengadilan niaga Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang sebelumnya didakwa menerima sogokan. Permintaan Jaksa KPK itu disampaikan di Pengadilan Tipikor, guna menanggapi eksepsi (nota keberatan) yang diajukan Syarifuddin maupun penasihat hukumnya.
JPU KPK, Zet Tadung Allo, menyatakan bahwa surat dakwaan telah dibuat sesuai syarat formil dan meteriil. Karenanya, KPK meminta agar majelis membatalkan eksepsi terdakwa.
"Agar majelis yang mengadili dan menyidangkan perkara ini, untuk menolak keberatan terdakwa. Menerima surat dakwaan dan dijadikan dasar pemeriksaan di persidangan," ujar Zet saat embacakan tanggapan JPU di pengadilan Tipikor Jakarta, Senin (24/10).
Sebelummnya pada persidangan yang digelar Kamis (20/10), JPU KPK mendakwa Syarifuddin telah menerima uang Rp 250 juta dari kurator Puguh Wirawan, sebagai pelicin untuk untuk persetujuan penjualan asset boedel pailit PT SCI menjadi non-boedel. Syarifuddin selaku hakim pengawas pengurusan dan pemberesan harta pailit PT SCI sebenarnya mengetahui bahwa kurator telah melakuan perjanjian Pengikatan Jual Beli (PJB) atas asset bodel SHGB 7251 berupa tanah seluas 19.550 meter persegi di kawasan Tambun, Bekasi, kepada Otto Hasibuan secara di bawah tangan.
JAKARTA - Jaksa Penuntut Umum (JPU) dari KPK meminta Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta untuk tetap mengadili Syarifuddin, hakim pengawas pengadilan
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Kabar Terbaru PP Manajemen ASN, Honorer Menunggu PermenPAN-RB Saja ya
Senin, 06 Mei 2024 – 11:17 WIB - Humaniora
Begini Cara ASDP Mengatasi Kemiskinan Ekstrem di Lampung Selatan
Senin, 06 Mei 2024 – 10:34 WIB - Humaniora
Seleksi Calon Taruna Akademi TNI Mirip Tes CPNS
Senin, 06 Mei 2024 – 07:14 WIB - Humaniora
5 Berita Terpopuler: Honorer di Database BKN Diusulkan jadi PPPK, yang Tercecer Minta Ikut Seleksi, Piye Toh?
Senin, 06 Mei 2024 – 06:32 WIB
BERITA TERPOPULER
- Humaniora
5 Berita Terpopuler: Honorer di Database BKN Diusulkan jadi PPPK, yang Tercecer Minta Ikut Seleksi, Piye Toh?
Senin, 06 Mei 2024 – 06:32 WIB - Humaniora
Seleksi Calon Taruna Akademi TNI Mirip Tes CPNS
Senin, 06 Mei 2024 – 07:14 WIB - Gosip
Terungkap, 3 Alasan Ria Ricis Ngotot Cerai dari Teuku Ryan
Senin, 06 Mei 2024 – 09:01 WIB - Jabar Terkini
Pabrik Sepatu dan Sandal Bata Gulung Tikar, Ratusan Pegawai Kena PHK
Senin, 06 Mei 2024 – 09:00 WIB - Dahlan Iskan
Visa Diaspora
Senin, 06 Mei 2024 – 07:07 WIB