Jumlah Honorer K2 Lulus Banyak, Hasil Lobi
jpnn.com - PADANG - Kepala Badan Kepegawaian Kota Padang Asnel menegaskan kelulusan honorer kategori dua (K2) menjadi CPNS merupakan kewenangan pemerintah pusat.
Namun dikatakan, pusat sebenarnya sudah "bermurah hati" dengan menambah jumlah honorer K2 dari Padang yang lulus. Padahal, kata dia, nilai tes mereka jeblok semua.
"Harusnya jatah lulus Kota Padang hanya 30 persen dari yang ikut ujian atau sebanyak 300-an orang. Tapi, pusat meluluskan sebanyak 510 orang. Padahal passing grade nilai ujian peserta, tidak satu pun yang melewati nilai minimal," kata Asnel, menanggapi aksi para honorer yang mendatangi gedung DPRD Kota Padang, kemarin.
Terpisah, Bupati Dharmasraya Adi Gunawan menegaskan dirinya tidak pernah pilih kasih dan main mata dalam proses kelulusan CPNS honorer K2. Justru sebaliknya, dirinya getol melobi pemerintah pusat agar kuota awal sebesar 30 persen dapat ditambah.
"Hasilnya bisa dibuktikan sendiri, kuota kelulusan CPNS dari honor kategori 2 di Dharmasraya mencapai 46 persen dari jumlah keseluruhan," ujarnya.
Semua itu, katanya, setelah dirinya bersama jajaran BKD Dharmasraya getol melobi MenPAN-RB agar kuota kelulusan dapat ditambah.
Bahkan, Adi juga menantang honorer tak lulus memperkarakannya secara hukum. "Silakan pidanakan saya, jika saya terbukti main mata," tegas Bupati menjawab aksi puluhan pegawai K2 yang tergabung dalam inisiator lintas honorer K2 Dharmasraya ke Kantor Bupati Dharmasraya, baru-baru ini. (eko/ita/ayu/sam/jpnn)