Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Jumlah Kelas Menengah Indonesia Dinyatakan Turun, Apa Penyebabnya?

Kamis, 05 September 2024 – 23:55 WIB
Jumlah Kelas Menengah Indonesia Dinyatakan Turun, Apa Penyebabnya? - JPNN.COM
Populasi kelas menengah Indonesia dinyatakan menurun, sementara kelompok 'aspiring middle class' bertambah. (ANTARA: Akbar Nugroho Gumay)

Menurut data dari Survei Ekonomi Nasional (Susenas), pengeluaran masyarakat kelas menengah untuk transportasi dari tahun 2019 ke 2024 meningkat sebanyak 7,5 persen. 

"Transportasi untuk kelas menengah ini jadi pengeluaran paling besar," ujar Media.

"Sekarang kelas menengah naik ojek online pagi-pagi, lanjut KRL lagi, lanjut Transjakarta lagi ... dan ini pengeluaran yang mengerikan sekali kalau dijumlah dalam satu bulan."

Media mengimbau pemerintah memberikan perhatian penuh kepada kelas menengah.

"Kalau kelas menengah hancur, ekonomi kita akan kolaps," katanya.

"Karena akan banyak orang miskin di tahun depan. Kalau orang miskin makin banyak, pengangguran makin banyak, PHK makin banyak Implikasi akhirnya itu adalah stabilitas politik.

"Dan ketika stabilitas politik kacau di seluruh negara, ini akan jadi masalah besar ke depan."


Kelas menengah di Indonesia seringkali tidak mendapatkan bantuan ekonomi yang memadai dari pemerintah

Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

BERITA LAINNYA