Kabar Gembira dari Pak Ganjar untuk ASN yang Belum Memiliki Rumah
"Ini cara memberikan kesejahteraan bagi teman-teman ASN. Meski rumahnya kecil, tapi saya harap penataan lingkungan dan designnya diperhitungkan, agar semuanya nyaman," ucapnya.
Program pembangunan perumahan bagi ASN lanjut Ganjar membuktikan bahwa Korpri Jateng telah melakukan gerakan revitalisasi. Tidak hanya melakukan pembinaan ke dalam, namun sekarang lebih proaktif membantu masyarakat luas.
"Sekarang Korpri lebih proaktif, ada produk pertanian nggak laku langsung dibeli, ada masalah apa lagi langsung dibantu, rumah tidak layak huni dibangunkan dan lainnya. Kontribusinya semakin nyata di masyarakat, tidak hanya bersifat ekslusif, tapi banyak gerakan yang memberikan manfaat bagi masyarakat luas," ujarnya.
Tak hanya itu, sebagai institusi yang menaungi ASN, Korpri juga sangat membantu dalam kesuksesan sejumlah program kerja pemerintahan di Jawa Tengah. Mereka selalu komitmen menjaga integritas, selalu transparan dan melayani dengan sepenuh hati.
"Maka beberapa penghargaan yang kemarin kita dapatkan, menunjukkan komitmen mereka yang serius menjaga itu. Maka saya senang karena mereka semua memegang teguh apa yang menjadi kesepakatan bersama," pungkasnya.
Sementara itu, Ketua Korpri Jateng, Sujarwanto Dwiatmoko mengatakan, akan ada 237 unit perumahan yang diperuntukkan bagi ASN di lokasi itu. Perumahan type 36 dengan luas tanah 64-210 meter persegi itu dibanderol dengan harga Rp265 juta.
"Persyaratannya ketat, jadi ini benar-benar untuk mereka yang belum punya rumah. Kami bekerja sama dengan Bank Jateng untuk sistem KPR nya, yang tentunya berbeda dengan KPR bank lainnya," ucapnya.
Selain membangun perumahan, dalam acara Hut Korpri Jateng ke-49 itu, sejumlah acara bakti sosial juga dilakukan. Diantaranya rehabilitasi 50 rumah tidak layak huni dan pembagian ratusan paket sembako pada masyarakat. (flo/jpnn)