Kabar Mengejutkan dari PSIS Semarang
jpnn.com, SEMARANG - Hingga saat ini PSIS Semarang belum pemain anyar, malah resmi ditinggal sang kapten, Haudi Abdillah.
Hal yang jelas tak disangka. Sebab, Haudi punya darah PSIS yang cukup kental. Maklum, dia adalah pemain asli Semarang. Selain itu, performanya bersama PSIS juga cukup oke.
Bersama Petar Planic, dia nyaris tak tergantikan sebagai bek tengah PSIS sepanjang musim lalu. Total, dia sudah tampil dalam 27 laga, mencatatkan 90 intersep dan 155 sapuan.
Statistik itu membuat manajemen PSIS sejatinya ingin mempertahankan Haudi. Tapi, niat untuk memperpanjang kontrak Haudi belum kesampaian.
“Kami ingin mempertahankan Haudi, tapi kami tidak diberi kesempatan untuk berdiskusi soal kontrak. Tiba-tiba dia datang langsung pamit ke klub lain,” tegas Wahyu Winarto, General Manager PSIS Semarang.
Sementara itu, keputusan Haudi untuk pamitan memang sudah bulat. “Saya ingin tantangan baru dan mengembangkan karir saja,” kata Haudi kepada Jawa Pos saat ditanya soal alasan pergi dari PSIS.
Sejatinya, dia juga merasa cukup berat mengambil keputusan itu. “”Apalagi saya orang Semarang. Tapi jalan yang saya pilih seperti ini. Insyaallah saya sudah yakin,” tambah pemain 25 tahun itu.
Nah, karena sudah keputusan sudah bulat, manajemen PSIS mau tak mau harus legowo. Apalagi, kontrak Haudi di PSIS sejatinya memang sudah kadaluarsa.