Kader Demokrat Minta Jokowi Lanjutkan Program Pro Rakyat SBY
jpnn.com - JAKARTA - Kader Partai Demokrat memuji dan mengapresiasi program pro rakyat yang dijalankan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono selama 10 tahun. Kader partai berlambang bintang mercy, itu pun meminta agar Presiden terpilih Joko Widodo, dapat mengadopsi dan melanjutkan program tersebut.
"Sebaiknya, pemerintah Jokowi khususnya di bidang kesejahteraan dapat mengadopsi program-program era SBY. Secara prinsip apa yang telah dilaksanakan oleh pemerintah SBY semuanya mengarah pada kepentingan rakyat," kata politisi PD Herman Khaeron, di Jakarta, Rabu (16/10).
Herman menjelaskan, program yang dianggap populer dan berhasil di era Presiden SBY itu seperti Beras Miskin, Bantuan Operasional Sekolah, Kredit Usaha Rakyat, Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri, Jaminan Kesehatan Nasional, yang dikemas dalam empat cluster program pengentasan kemiskinan.
Menurut Anggota DPR Fraksi PD, itu selama 10 tahun memimpin bangsa Presiden SBY telah berpikir dan bekerja keras untuk membangun negeri dan meningkatkan kesejahteraan rakyat, termasuk di dalamnya program pro rakyat. "Sebagai Presiden, Pak SBY membuktikan kerja nyatanya untuk bangsa ini. Siang dan malam Pak SBY selalu berpikir dan bekerja untuk kemajuan bangsa dan kesejahteraan rakyat," katanya.
Bahkan dalam meningkatkan upaya penanggulan kemiskinan SBY mengeluarkan Peraturan Presiden nomor 15 tahun 2010 tentang Percepatan Penanggulangan Kemiskinan. Herman mengatakan, tujuan dikeluarkannya Pepres tersebut untuk mewujudkan visi dan misi Presiden SBY dalam menurunkan angka kemiskinan.
Herman menambahkan bahwa fakta menunjukan melalui Masterplan Percepatan dan Perluasan Pengurangan Kemiskinan (MP3KI) telah menempatkan program pengurangan kemiskinan dan pengangguran sebagai prioritas utama dan berkurangnya kemiskinan dari 16,7 persen pada tahun 2004 menjadi 11,25 persen pada Maret 2014.
"Dan berdasarkan Worldfactbook, BPS, dan World Bank bahwa penurunan jumlah penduduk miskin di Indonesia termasuk yang tercepat d dunia di banding negara lainnya semisal Kamboja, Thailand, China, dan Brasil yang berkisar 0,1 persen per tahun, dan bahkan India terjadi penambahan penduduk miskin," kata Ketua DPP Departemen Pertanian Partai Demokrat ini.
Sedangkan politisi asal Manado, Verna Gladies Merry Ingkiriwang meminta agar pemerintahan era Jokowi harus benar-benar memperhatikan kepentingan rakyat. Seperti yang dilakukan di pemerintahan era SBY yang akan segera berakhir. "Kalau boleh jujur kita harapkan pemerintahan yang baru dapat meneruskan program yang terbaik di era SBY. Program pemerintahan era SBY yang pro rakyat dapat dioptimalkan dengan baik untuk masyarakat," katanya.