Kadin Anggap Dampak Paket Kebijakan Belum Terasa
jpnn.com - JAKARTA – Paket kebijakan ekonomi I-XI yang dikeluarkan pemerintah memang disambut positif Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia. Namun, masih ada cacat di balik paket kebijakan ekonomi itu.
Kadin menilai, kebijakan tersebut hanya berkutat di tingkat pusat karena belum banyak aturan turunan yang dibuat untuk melengkapinya.
“Kami sedang analisis dari paket kebijakan pertama sampai kesebelas itu kendalanya di mana. Sebab, banyak pengusaha yang mengeluh implementasinya di lapangan belum maksimal. Ini penting karena jangan sampai kebijakan itu hanya bagus di atas kertas,” ujar Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan P. Roeslani kemarin (5/4).
Menurut dia, banyak aturan turunan yang mesti dibuat agar paket kebijakan ekonomi tersebut bisa berjalan dengan semestinya. Namun, dia mengaku tidak mengetahui secara detail tiap-tiap aturan turunan yang mesti dikeluarkan.
“Jumlah paket kebijakan saja ada sebelas, apalagi aturan turunannya. Pasti puluhan, bahkan ratusan dari tingkat pusat hingga daerah,’’ sebutnya.
Akibat belum adanya aturan turunan tersebut, kalangan pengusaha menilai, hingga saat ini dampak positif dari paket kebijakan ekonomi belum banyak terasa bagi dunia usaha.
“Kami akan cari tahu seretnya di mana. Apa dalam PP (peraturan pemerintah) atau permen (peraturan menteri). Nah, itu nanti yang harus kami desak supaya cepat keluar,’’ tuturnya.
Rosan menambahkan, salah satu tujuan penting dikeluarkannya berbagai paket ekonomi itu adalah menciptakan lebih banyak lapangan pekerjaan bagi masyarakat.