Kakak Beradik Tewas di Sel
Sabtu, 07 Januari 2012 – 10:29 WIB
"Kakak saya pernah melihat dan mendengar pengakuan dari Faisal, bahwa ia telah dipukul petugas polisi di Polsek Sijunjung. Hal ini dikuatkan dengan bekas-bekas luka pada jenazah korban, pada jenazah Faisal terlihat kepala lebam, telinga bagian kiri dan kanan hijau, hidung mengeluarkan darah segar, leher merah, jempol kaki keduanya pecah, pangkal kedua paha lebam, sekujur tubuh terdapat memar," beber Yusbar.
Ditambahkan Yusbar, pada jenazah Busri M Zen yang diringkus langsung oleh aparat kepolisian. Anehnya pada bagian kepalanya lebam, telinga bagian kiri dan kanan hijau, leher merah, jempol kaki keduanya pecah, pangkal kedua paha lebam, sekujur tubuh terdapat memar, rahang mulut patah, gigi rontok dan kaki sebelah kiri dibawah lutut ada bekas sayatan, tangan sebelah kanan patah menggembung. "Dengan kondisi Busri saja, jelas terlihat telah terjadi penganiayan oleh anggota Polisi. pertanyaannya apakah Busri juga dipukuli masyarakat," tukasnya.
Saat ini, kata Yusbar pihak keuarganya meminta pada Kapolda Sumbar untuk menjelaskan kasus itu. Kalau memang terjadi kesalahan dalam proses penyidikan, maka oknum polisi yang terlibat harus mendapatkan hukuman yang setimpal.
Sementara, Staf divisi pembaharuan hukum dan peradilan LBH Padang, Dedi Alfarezi mengatakan, untuk menelusuri kasus tersebut pihak LBH dan Komnas HAM, siang kemarin (6/1) belum bisa bertemu dengan Kapolda Sumbar, karena Kapolda Sumbar keluar daerah, kemungkinan baru bisa bertemu dengan Kapolda Sumbar , Senin depan.