Kaki Kiri Oknum Siswa SMA Ini Terpaksa Ditembak, Begini Penjelasannya
jpnn.com, KLUNGKUNG - Kaki kiri Febrianto, 20, warga Nusa Tenggara Barat yang tinggal di sebuah kos-kosan, Jalan Subali Nomor 4 Kelurahan Semarapura Kangin terpaksa ditembak kakinya oleh Satuan Reskrim Polres Klungkung ketika mencoba melarikan diri saat diamankan di kamar kosnya, Sabtu (2/2) lalu.
Pria yang diketahui masih duduk di bangku kelas XII salah satu SMA pariwisata di wilayah Kecamatan Banjarangkan ini nekat mencuri sepeda motor milik tetangga kerabatnya lantaran motornya mati saat akan pulang setelah menonton Calonarang di salah satu desa di Kabupaten Klungkung.
Waka Polres Klungkung Kompol IB Dedi Januartha didampingi Kasat Reskrim Polres Klungkung AKP Mirza Gunawan Selasa (12/2) kemarin mengungkapkan, penangkapan ini berawal dari laporan Siti Nur Mawaddah yang tinggal di Lingkungan Lebah, Kecamatan Semarapura Klod Kangin, Kecamatan Klungkung, Jumat (1/2) lalu.
BACA JUGA: Pelarian Dua Komplotan Curanmor Berakhir Seperti Ini, Satu Masih Buron
Siti yang menaruh sepeda motor Yamaha Jupiter DK 4409 SR di pinggir Jalan Diponegoro tepatnya di timur jembatan Lebah, Lingkungan Lebah dibuat kaget setelah melihat sepeda motornya tersebut tidak ada di tempatnya Jumat (1/2) pagi.
“Dipimpin Kanit I Ipda Ibnu Rudihartono kemudian melakukan penyelidikan,” katanya. AKP Mirza Gunawan melanjutkan, dari hasil penyelidikan dan keterangan saksi-saksi di sekitar TKP, akhirnya penyelidikan mengarah pada seorang joki balap liar yang tinggal di sebuah kos-kosan Jalan Subali Nomor 4 Kelurahan Semarapura Kangin.
Adapun pada Sabtu (2/2), pelaku dan barang bukti diamankan di kos-kosan tersebut. “Dan pelaku mengakui telah melakukan pencurian. Karena sempat mencoba melarikan diri, kaki pelaku kami tembak,” ujarnya seperti dilansir Radar Bali (Jawa Pos Group).
Berdasar hasil pengembangan, pelaku berencana untuk mempreteli motor tersebut untuk kebutuhan balapan liar. Namun sebelum itu berhasil dilakukan, pelaku sudah berhasil diamankan.