Kaleidoskop 2022: Badai PHK hingga Resesi Global Jadi Ancaman Perekonomian
"Sebab, kedua sektor itu juga mengandalkan ekspor ke Eropa dan Amerika Serikat, dua negara itu tengah mengalami penurunan ekonomi," ujar Anton.
Anton menjelaskan permintaan dunia, khususnya pasar Eropa dan Amerika menurun sekali sehingga orderan sepatu menurun hingga 50 persen, garmen 30 persen.
"Jika sebuah bisnis atau pabrik penjualannya berkurang hingga 50 persen akan sulit bagi perusahaan mempertahankan karyawannya," ungkapnya.
Badai PHK Masih Berlanjut
Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Nailul Huda memperkirakan efisiensi bisnis di industri startup masih akan terus berlanjut.
Menurutnya, keputusan perusahaan startup di Indonesia melakukan PHK atas sejumlah karyawannya karena di tengah persaingan bisnis e-commerce yang ketat.
Apalagi, kesulitan pendanaan dan kebutuhan akan efisiensi biaya menjadi penyebab utama PHK karyawan.
Persaingan yang ketat di beberapa sektor industri digital juga menjadi salah satu penyebab.