Kalimat Mengharukan dari Lilipaly Jelang Laga Hidup Mati

jpnn.com, BEKASI - Timnas Indonesia U-23 vs Laos di ajang Asian Games 2018 malam nanti tergolong laga istimewa. Selain bertepatan HUT Kemerdekaan RI ke-73, Hansamu Yama dkk juga sedang bertarung dalam laga hidup mati.

Laga yang menentukan langkah Merah Putih apakah masih punya kesempatan untuk lolos ke babak selanjutnya di Asian Games 2018.

Karena itu, motivasi pemain pun berlipat ganda. Mereka bahkan berjanji akan bertarung habis-habisan. Timnas ingin memberikan kemenangan untuk jadi kado spesial di Hari Kemerdekaan Indonesia. ’’Kami akan berjanji untuk tampil lebih baik dan menghibur,’’ kata Asisten Pelatih Timnas Indonesia Bima Sakti.

Bima juga berharap suporter Indonesia bisa datang dan memberi dukungan. Bisa ikut menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya bersama skuatnya sebelum pertandingan. Bahkan, jika menang bisa sama-sama merayakan Hari Kemerdekaan dengan menyanyikan lagu-lagu nasional usai pertandingan.

Mantan Gelandang Timnas itu juga berharap bisa melakukan upacara bendera sebelum pertandingan. Kegiatan yang juga sempat dilakukan oleh skuadnya ketika mengikuti Sea Games 2017 lalu. ’’Ya kami ikut kegiatan penginapan nanti, kalau memang ada upacara bendera, kami akan ikut,’’ terangnya.

Alberto Goncalves juga mengatakan hal yang sama. Apalagi, hari ini adalah kali pertamanya merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia sebagai WNI. ’’Tentu saya akan bersemangat untuk bermain. Kami akan beri kado untuk Indonesia, stadion pasti ramai, kami harus fokus,’’ jelasnya.

Beto juga berharap bisa mencetak gol. tentunya, jika hal tersebut terjadi, dirinya tidak akan melupakan momen tersebut. ’’Saya akan berusaha untuk itu. Tapi yang terpenting tim bisa menang,’’ ungkap pemain Sriwijaya FC tersebut.

BACA JUGA: Timnas Indonesia U-23 vs Laos: Masih Ada Peluang