Kamidia Radisti: Sulit Juga jadi Guru Dadakan

Selasa, 19 Mei 2009 – 17:40 WIB

Kamidia Radisti. Foto: Agus Srimudin/JPNN.

JAKARTA - Aktris layar lebar Kamidia Radisti harus memutar otak untuk menjadi pengajar. Mantan kontestan Miss World wakil Indonesia 2007 itu mengaku sulit menjadi guru dadakan, meski hanya untuk sebuah acara di depan kamera.

"Ternyata jadi guru itu sulit juga. Dunia guru dengan film itu berbeda. Aku harus berusaha keras agar penyampaian materi tak kaku," ujar pemain film The Shaman (2008) dan Hantu Biang Kerok (2009) itu, di sela-sela launching program KDI 6 dan "Sekolah Rumah" TPI, di FX Plaza, Senayan, Jakarta, Selasa (19/5) petang.

Lebih sulit lagi, karena cewek yang akrab disapa Disti itu harus 'bercuap-cuap' di depan kamera. "Ya nih, harus cuap-cuap di depan kamera. Tapi setelah tahu caranya, dunia pendidikan itu menyenangkan," ucap Miss Indonesia 2007 itu.

Kendati begitu, cewek kelahiran 23 Februari 1984 ini mengaku sedih, karena masih ada anak-anak yang tidak bisa mengenyam pendidikan yang baik. "Kita ikut merasakan, anak-anak masih ada yang tak bisa sekolah dengan layak. Semoga acara ini bisa mengetuk hati kita semua untuk ikut berpartisipasi," tukasnya. (gus/JPNN)

JAKARTA - Aktris layar lebar Kamidia Radisti harus memutar otak untuk menjadi pengajar. Mantan kontestan Miss World wakil Indonesia 2007 itu mengaku