Kampanye Terbuka Jokowi di Balikpapan Sempat Diwarnai Aksi Saling Dorong
Selain itu, jika dia terpilih lagi sebagai Presiden RI dalam Pemilu 2019 nanti, Jokowi bakal menerbitkan kartu-kartu yang akan menyejahterakan masyarakat Indonesia. Seperti Kartu Indonesia Pintar (KIP) Kuliah.
Dia menjelaskan, KIP Kuliah merupakan kelanjutan KIP SD, SMP dan SMA yang lebih dahulu diterbitkan. Tujuan dari KIP Kuliah sendiri untuk meringankan biaya kuliah bagi mahasiswa.
"Anak-anak SMA dan SMK yang lulus, yang ingin melanjutkan ke akademik atau universitas, baik di dalam negeri maupun di luar negeri, bisa menggunakan KIP Kuliah ini," katanya.
Namun bukan hanya KIP Kuliah. Jokowi menambahkan, ia juga akan menerbitkan Kartu Prakerja. Kartu ini akan berfungsi sebagai pemberi insentif bagi penganggur yang baru lulus lulus dari SMA atau SMK dan Perguruan Tinggi.
Selain itu, Kartu Prakerja juga bertujuan untuk mendapatkan akses menuju dunia kerja. Seba, para penerima kartu tersebut akan mendapatkan pelatihan dan juga sertifikasi kompetensi kerja.
"Jadi, lulusan SMA, SMK, dan perguruan tinggi akan mendapatkan kartu ini (Kartu Pra Kerja) dan mendapatkan keterampilan kerja. Sehingga bisa masuk langsung, misalnya ke Pertamina," paparnya.
Tidak lama kemudian, setelah sekitar 25 menit berorasi, Jokowi meninggalkan mimbar kampanye menuju parkiran tempat mobilnya diparkir. Dia juga menyempatkan diri untuk berswafoto dengan masyarakat sehingga sempat terjadi aksi saling dorong antara pasukan pengamanan presiden dengan warga.
Jokowi baru benar-benar meninggalkan Dome sekira pukul 12.00 Wita dengan menggunakan mobil Kijang Innova berpelat hitam dengan nopol KT 1823 WB. (sur/pro/one)