Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kapal Dihantam Ombak Pantai Pangandaran, Terbalik Lalu Tenggelam, 3 Orang Hilang

Rabu, 02 Juni 2021 – 21:13 WIB
Kapal Dihantam Ombak Pantai Pangandaran, Terbalik Lalu Tenggelam, 3 Orang Hilang - JPNN.COM
Petugas gabungan bersiap untuk melakukan pencarian tiga nelayan yang hilang di perairan Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Rabu (2/6). Foto: ANTARA/HO-Basarnas

jpnn.com, PANGANDARAN - Tiga nelayan dilaporkan hilang akibat kapal yang mereka tumpangi terbalik saat melaut di perairan Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

Kapal nelayan itu dilaporkan terbalik saat melaut di perairan Batu Bodas, Kabupaten Pangandaran, Selasa (1/6) malam, dan hingga saat ini keberadaannya belum dapat diketahui.

"Tiga nelayan masih dalam pencarian tim SAR gabungan," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan atau SAR Bandung Deden Ridwansah, Rabu (2/6) malam.

Unsur Polisi Air, TNI, Tim SAR, dan sukarelawan, kata dia, sudah melakukan pencarian terhadap tiga nelayan dengan menyusuri pantai dan menggunakan perahu untuk mencari sampai tengah lautan.

"Satu tim rescue dari Unit Siaga SAR Pangandaran menuju lokasi kejadian pada pukul 06.20 WIB untuk melakukan pencarian bersama unsur lainnya," katanya.

Dia menyampaikan laporan yang dihimpun di lapangan, kapal nelayan tersebut berisikan lima anak buah kapal asal Pasar Ikan Pangandaran yang sedang mengambil ikan layang di Perairan Batu Bodas pinggir tebing Cagar Alam Pangandaran.

Namun, tiba-tiba datang ombak menghantam kapal hingga terbalik lalu terbentur karang, kemudian kapal tenggelam, beruntung dua orang selamat, sedangkan tiga orang lainnya masih dalam pencarian.

"Adapun korban selamat bernama Iwan dan Ee, sedangkan tiga korban dalam pencarian bernama Ade Rapi, Asep, dan Agun," katanya.

Polisi Air, TNI, Tim SAR, dan sukarelawan sudah melakukan pencarian terhadap ketiga korban dengan menyusuri sampai tengah laut.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News