Kapal Hilang Saat Mengantar Wisatawan ke Pulau Labengki, Basarnas Bergerak
jpnn.com - KENDARI - Sebuah kapal hilang saat mengantar wisatawan ke Pulau Labengki, Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara.
Kantor Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Kendari bergerak melakukan operasi pencarian terhadap kapal tersebut.
"Kami menerima informasi hilangnya kapal tersebut pada Rabu (3/5) sekitar pukul 23.37 WITA dari Bapak Yusran Tayeb selaku keluarga korban," kata Pelaksana Tugas Kepala Kantor Basarnas Kendari Rudi di Kendari, Kamis (4/5).
Seusai menerima laporan itu, pihaknya bergegas memberangkatkan tim penyelamat dari Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari untuk memberikan bantuan SAR.
"Tim penyelamat berangkat pada pukul 23.55 WITA dengan menggunakan RIB (Rigid Inflatable Boat) menuju lokasi terakhir kapal dilaporkan hilang untuk memberikan bantuan SAR. Jarak tempuh lokasi kejadian dari Dermaga Basarnas Kendari sekitar 40 mil laut," ungkap Rudi.
Dia menjelaskan bahwa pada Rabu (3/5) sekitar pukul 09.15 WITA, terdapat dua kapal masing-masing berpenumpang empat orang. Perinciannya dua dari pihak kapal, dan dua wisatawan lokal yang hendak diantara ke Pulau Labengki.
Kedua kapal tersebut berangkat dari Pelabuhan Nii Tanasa, di Kabupaten Konawe, menuju Pulau Labengki, Kabupaten Konawe Utara, untuk mengantar empat orang wisatawan lokal dengan memuat masing-masing dua orang di setiap kapal.
Selanjutnya pada pukul 11.00 WITA satu dari dua kapal tersebut mengalami mati mesin di sekitar perairan antara Pulau Labengki dan Pulau Bahubulu, Konawe Utara. Akibatnya dua orang wisatawan lokal pindah di kapal yang satu untuk melanjutkan perjalanan ke Pulau Labengki.