Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kapok, Para Perampok Spesialis Nasabah Bank ini 'Dibikin' Pincang

Kamis, 14 Mei 2015 – 15:33 WIB
Kapok, Para Perampok Spesialis Nasabah Bank ini 'Dibikin' Pincang - JPNN.COM
Para perampok spesialis nasabah bank yang berhasil dilumpuhkan Polres Lamongan. FOTO: JAWA POS

jpnn.com - LAMONGAN - Polres Lamongan berhasil mengungkap perampokan terhadap nasabah bank di depan Grapari Telkomsel, Jalan Panglima Sudirman, Lamongan, Selasa (12/5). Dalam waktu kurang dari 24 jam, lima pelaku dibekuk di tempat persem­bunyian mereka di sebuah hotel di Jalan Ketintang Barat, Surabaya, kemarin subuh (13/5).

Polisi mendeteksi para pelaku sebagai anggota jaringan yang dikenal dengan komplotan Palembang. Mereka adalah kakak beradik Adi Cahyono, 32, dan Ahmad Wahyudi, 25; serta Adi Saputra, 26; Bendi Setiawan, 30; dan Syahrudin, 49. Semuanya beralamatkan di Lorong May Zen, Kavling II, Kecamatan Dua Hilir, Palembang.

Komplotan tersebut merampok Rupi'an, 37, warga Desa Sumberkerep, Kecamatan Mantup, Kabupaten Lamongan, di depan Grapari Telkomsel. Modusnya, pelaku membobol mobil korban. Pintu depan sebelah kanan Toyota Corolla nopol S 863 JD milik juragan penggilingan padi itu dirusak. Selanjutnya, uang Rp 150 juta yang disimpan dalam tas plastik hitam dan ditaruh di bawah jok kemudi disikat para pelaku.

Komplotan tersebut juga mengaku sebagai pelaku perampokan sebelumnya. Korbannya adalah Sriyono, 52, juragan gabah, warga Dusun Tanjung, Desa Munungrejo, Kecamatan Ngimbang. Uang Rp 243 juta milik korban amblas. Korban dirampok di jalan raya Lamongan-Jombang, persisnya di Kalikapas, Sidoharjo, Kecamatan Lamongan, Jumat (8/5). Modusnya adalah tembak ban mobil korban dengan paku.

''Mereka diduga telah beraksi di banyak tempat. Bahkan, komplotan itu juga mengaku pernah beraksi di Pati dan Rembang, Jawa Tengah,'' ujar sumber di Polres Lamongan kemarin.

Setelah terjadi perampokan beruntun tersebut, Kasatreskrim Polres Lamongan AKP Ponzi Indra langsung membentuk tim khusus. Tim itu melacak para pelaku lewat rekaman kamera closed circuit television (CCTV) dari bank tempat korban mencairkan uang. Polisi mendapatkan gambar seorang pelakunya.

Penyelidikan kemudian dikembangkan dengan fasilitas teknologi informasi (TI). Hasilnya, keberadaan para pelaku terdeteksi. Semula, mereka diketahui berada di pusat perbelanjaan Royal Plaza Surabaya sebelum akhirnya menginap di sebuah hotel.

Begitu memastikan keberadaan para pelaku, tim khusus menggerebek hotel itu menjelang subuh. ''Para pelaku baru sehari menginap di hotel tersebut. Saat digerebek, mereka sedang tidur,'' ungkap sumber tadi. Empat pelaku mendapat ''hadiah'' timah panas dari petugas di bagian kakinya. Alhasil mereka pun pincang dan meringis kesakitan.

Saat dikonfirmasi, Kabagops Polres Lamongan Kompol Arief Mukti membenarkan soal penangkapan lima pelaku perampokan tersebut. ''Kita juga mengamankan barang bukti motor Yamaha Jupiter MX yang dipakai beraksi. Ada pula kunci T dan beberapa paku yang dipakai untuk kejahatan tembak ban,'' jelasnya. (idi/mas/c20/dwi) 

LAMONGAN - Polres Lamongan berhasil mengungkap perampokan terhadap nasabah bank di depan Grapari Telkomsel, Jalan Panglima Sudirman, Lamongan, Selasa

Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News