Kapuspen Kemendagri: E-Library Mendesak Dikembangkan
Kamis, 10 Mei 2012 – 08:00 WIB
JAKARTA - Pengembangan perpustakaan elektronik (e-library) dalam layanan online mendesak untuk dikembangkan oleh aparatur pemerintah yang mengelola perpustakaan. Alasannya, perkembangan teknologi informasi sudah cukup pesat. Kapuspen Kemendagri Reydonnyzar Moenek menjelaskan, perkembangan teknologi informasi digital memberikan makna percepatan dalam memperoleh informasi yang diinginkan publik.
"Oleh sebab itu, perpustakaan elektronik (e-library) dalam layanan online adalah merupakan fasilitas yang perlu dikembangkan keberadaannya. E-library merupakan jawaban perpustakaan atas tantangan ini," ujar Reydonnyzar Moenek saat membuka Bimtek Aparatur Pengelola E-Library di Jakarta, Kamis (10/5).
Acara dihadiri para pejabat pemprov, pemkab/pemko, desa, dan Taman Bacaan Masyarakat (TBM) yang menangani bidang perpusatakaan. Jumlah peserta 56 orang. Acara berlangsung hingga Jumat (11/5).
JAKARTA - Pengembangan perpustakaan elektronik (e-library) dalam layanan online mendesak untuk dikembangkan oleh aparatur pemerintah yang mengelola
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Program Upland Kementan Diharapkan Bisa Perkuat Ketahanan Pangan
Minggu, 24 November 2024 – 15:53 WIB - Humaniora
Pertamina Eco RunFest 2024 Sukses Digelar, Yayan: Hadiahnya Luar Biasa, ya
Minggu, 24 November 2024 – 15:52 WIB - Hukum
Pak Gubernur Ini Menjadi Salah Satu yang Diamankan KPK, Kasusnya Diduga Pungutan Pilkada
Minggu, 24 November 2024 – 15:15 WIB - Nasional
Warga Diimbau Waspada, Gunung Lewotobi Kembali Erupsi
Minggu, 24 November 2024 – 14:53 WIB
BERITA TERPOPULER
- Pilkada
Periksa Cagub Bengkulu Menjelang Masa Tenang, KPK Disebut Terima Orderan
Minggu, 24 November 2024 – 12:35 WIB - Bulutangkis
Live Streaming Final China Masters 2024 Jojo Vs Antonsen, Sekarang!
Minggu, 24 November 2024 – 16:17 WIB - Bulutangkis
Final China Masters 2024 Dibuka dengan Dramatis, 93 Menit
Minggu, 24 November 2024 – 14:32 WIB - Jabar Terkini
BPBD: 2.014 Rumah Terendam, 12.250 Kepala Keluarga Terdampak Banjir di Kabupaten Bandung
Minggu, 24 November 2024 – 14:30 WIB - Politik
Hasto Mendengar Informasi Bakal Dijadikan Tersangka di Kasus Absurd
Minggu, 24 November 2024 – 13:37 WIB