Karir Raffi Melesat karena Nayato
Selasa, 24 Juni 2008 – 11:42 WIB
Raffi mengungkapkan tidak akan pernah melupakan jasa Nayato Fio Nuala. Itu kenangan pertamanya di dunia hiburan dan sangat bersejarah. Raffi berkisah, tahun 2002, saat dirinya nongkrong di depan Kantor Multivision Plus mengantar saudara ikut casting, seorang pria tiba-tiba menunjuk dirinya. ”Ayo masuk ke dalam, ikut casting,” ucap pria tersebut.
Raffi sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Nayato atas ajakannya tersebut. Sebab, dia merasa setelah itu karirnya melesat mulus. Terlebih, setahun kemudian, Nayato mengajaknya main film layar lebar, yakni Ada Hantu di Sekolah disusul Me vs High Heels dan Panggil Namaku 3 Kali. ”Dalam waktu dekat, saya mau syuting film Nayato lagi. Tinggal tunggu jadwal,” terusnya.
Menurut Raffi, Nayato juga dengan sengaja memberikan kesempatan kepada dirinya untuk lebih banyak bermain di film dan sinetron arahan sutradara lain. Hasilnya, mantan kekasih Laudya Cintya Bella itu termasuk salah seorang aktor sibuk. ”Masih sempat liburan enam bulan sekali, itu pun nggak sampai seminggu,” ujarnya.
Dengan kesibukan itu, Raffi tidak merasa stres. Sebab, dia menikmati kesibukannya. ”Kalau nggak maksimalkan waktu, ada yang bilang, di dunia hiburan, karirnya nggak panjang. Walaupun, ada juga yang panjang. Jadi, ya saya coba maksimalkan mumpung masih bisa. Tapi, bukan berarti kejar setoran juga,” jelasnya.
Kesibukan itu juga sekaligus menjadi ajang belajar baginya. Raffi bercita-cita di masa depan, ketika tidak laris lagi jadi aktor, ingin menjadi sutradara, penulis, dan produser. ”Serakah ya? Namanya juga impian. Makanya, kalau libur, kadang-kadang saya main ke kantor PH sekadar lihat cara editing atau proses apa saja di balik layar,” tuturnya. (gen/nda)