Kebiasaan Impor Disebut Lahirkan Elit Pemburu Komisi
Kamis, 19 Mei 2011 – 17:24 WIB
JAKARTA - Kebiasaan untuk mengimpor berbagai kebutuhan warga bangsa dan negara ini diminta untuk segera dihentikan, karena selain jelas-jelas menutup kemungkinan bangsa ini untuk mandiri, sekaligus melahirkan generasi elit pemburu komisi. Hal tersebut seperti ditegaskan Direktur Pemberitaan Metro TV, Suryopratomo, saat menjadi narasumber dalam diskusi bertema 'Internalisasi Budaya Pancasila dalam Interaksi Politik Bangsa Indonesia', di plaza Gedung Nusantara V, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (19/5). "Bangsa ini punya industri pesawat, punya pabrik peralatan tempur. Kenapa institusi itu secara terencana tidak diberikan tugas untuk memenuhi berbagai kebutuhan bangsa dan negara ini terhadap pesawat udara dan peralatan tempur lainnya?" tanya Suryopratomo.
Jalan pintas dan berjangka pendek berupa membeli (dari luar) seluruh kebutuhan negeri ini, menurut Suryo - sapaan akrabnya - lagi, menjadikan bangsa Indonesia sebagai bangsa yang bodoh dan menyuburkan generasi pemburu komisi di antara berbagai transaksi. "Kalau membeli pesawat dan peralatan tempur dari perusahaan negeri sendiri, jelas tidak ada komisinya. Tapi kalau membeli pesawat dari China, pasti ada komisinya. Soal faktor keselamatan, sepertinya tidak menjadi hal penting bagi penyelenggara negara ini. Itulah yang terjadi dalam proses pembelian pesawat Merpati M-60 buatan China," tegasnya.
Sementara, dalam kaitannya dengan tema seminar tersebut, lanjut Suryo, ada hal mendasar yang patut dipertanyakan oleh khalayak. Yakni, di mana budaya Pancasila yang selama ini diagung-agungkan oleh elit dan pengambil keputusan di negeri ini?
JAKARTA - Kebiasaan untuk mengimpor berbagai kebutuhan warga bangsa dan negara ini diminta untuk segera dihentikan, karena selain jelas-jelas menutup
Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News
JPNN VIDEO
-
Industri Desain Costume Toys Diyakini Raih Market Besar di Indonesia
-
Kla Project Sukses Gelar Konser 36 Tahun Berkarya
-
Honorer Sambut Kehadiran Menteri Rini, Prabowo Singgung Masalah Era Jokowi | Reaction JPNN
-
Dian Piesesha Hadirkan Kenangan Manis di Panggung Golden Boutique
-
Upaya PDIP Jegal Gibran Kandas di PTUN
BERITA LAINNYA
- Humaniora
Melalui MSPP, Kementan Gencarkan Uji Mutu Benih Demi Dukung Swasembada Pangan
Senin, 28 Oktober 2024 – 15:37 WIB - Humaniora
Menjelang Pendaftaran PPPK 2024 Gelombang 2 Makin Banyak Masalah, Honorer Tendik Meratap
Senin, 28 Oktober 2024 – 15:30 WIB - Sosial
Kembara Nusa Beri Akses Pengobatan Gigi Gratis Bagi Masyarakat Sumba
Senin, 28 Oktober 2024 – 14:02 WIB - Hukum
Saras Gerindra: Setelah Heboh Polemik Pemecatan Ipda Rudy, BBM di NTT Jadi Lancar
Senin, 28 Oktober 2024 – 14:00 WIB
BERITA TERPOPULER
- Liga Indonesia
Menjelang Laga Melawan Persib Bandung, Agen Ungkap Alasan Ezra Walian Cabut ke Persik Kediri
Senin, 28 Oktober 2024 – 11:59 WIB - Kriminal
Pelaku Penyanderaan Bocah di Pejaten Ternyata Bapak Kandung Korban
Senin, 28 Oktober 2024 – 13:00 WIB - Hukum
Ratusan Guru Berdoa di PN: Bebaskanlah Honorer Supriyani, Selama Ini Mengabdi, Digaji Rp300 Ribu
Senin, 28 Oktober 2024 – 12:46 WIB - Jatim Terkini
Kritik Pelantikan Prabowo-Gibran Lewat Karangan Bunga, BEM FISIP Unair Dibekukan
Senin, 28 Oktober 2024 – 09:34 WIB - Hukum
Ipda Rudy Soik yang Dipecat Polda NTT Ditemani Keponakan Prabowo di Komisi III DPR
Senin, 28 Oktober 2024 – 13:34 WIB