Kehidupan Dua Keluarga Multi Budaya Indonesia di Australia
Meskipun Papa Adi adalah seseorang yang sangat memegang prinsip adat, namun untuk beberapa hal, salah satunya soal ini, beliau masih terbuka, selama masih satu agama.
Apakah perbedaan itu tidak dialami dalam pernikahan dan kalau ada bagaimana mengatasinya?
Ada beberapa perbedaan yang terasa, namun tidak menjadi masalah berarti selama proses pernikahan kami hingga saat ini.
Hanya sedikit penyesuaian terhadap adat, seperti misalnya sehabis menerima sakramen pernikahan di gereja, ada sedikit prosesi adat yang dijalani yang hanya memakan waktu kurang lebih 30 menit.
Pihak keluarga saya pun sangat terbuka untuk hal itu.
Pihak keluarga Adi pun tidak mengharuskan saya untuk diberi marga plus dengan prosesi adatnya yang memakan waktu dan biaya.
Yang penting sah di hadapan Tuhan alias sakramen di gereja.
Penyesuaian lainnya misalnya dengan kedudukan orang tua saya dalam adat batak yang dianggap seperti 'dewa' bagi keluarga pihak laki-laki, sementara keluarga saya sifatnya lebih santai dan tidak terpaku pada adat apapun.