Close Banner Apps JPNN.com
JPNN.com App
Aplikasi Berita Terbaru dan Terpopuler
Dapatkan di Play Store atau Apps Store
Download Apps JPNN.com

Kekalahan Timnas, Kegagalan Riedl dan PSSI

Kamis, 24 Februari 2011 – 23:12 WIB
Kekalahan Timnas, Kegagalan Riedl dan PSSI - JPNN.COM
JAKARTA — Kekalahan Timnas U-23 dalam laga kandang melawan Turkemnistan dengan skor 3-1 di Stadion Jakabaring, Palembang, Rabu (23/2) memberikan kekecewaan mendalam bagi pecinta sepakbola Indonesia. Harapan untuk bisa tampil pada olimpiade butuh keajaiban menang 3-0 pada laga tandang di  Turkemnistan 9 Maret mendatang.

Sebagian masyarakat menilai, kekalahan ini karena tidak disertakannya beberapa pemain potensial ke dalam timnas. Misalnya Irfan Bachdim yang bermain cemerlang dan menjadi top skor sementara Liga Primer Indonesia (LPI). Irfan tak direkrut pelatih Alfred Riedl karena memilih bermain di LPI yang dianggap liga illegal oleh PSSI.

Menanggapi kekalahan Yongki Ariwibowo dan kawan-kawan, pengamat sepakbola, Ronny Pangemanan menilai kekalahan itu sebagai bentuk kegagalan Riedl dan PSSI. “Makanya mulailah untuk pikir-pikir,” kata Ronny di Jakarta, Kamis (24/2).

Pengamat yang akrab disapa Ropan ini mengatakan  kekalahan Timnas U-23 pembinaan sepakbola di Indonesia masih buruk. Tak seperti di Turkmenistan yang menjadi lawan timnas dalam laga di stadion Jakabaring, Sumsel lalu. “Pembinaan sepakbola di Turkmenistan dilakukan dengan benar,” tandasnya.

JAKARTA — Kekalahan Timnas U-23 dalam laga kandang melawan Turkemnistan dengan skor 3-1 di Stadion Jakabaring, Palembang, Rabu (23/2) memberikan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

X Close