Kekeringan, Warga Lombok Krisis Air
Rabu, 01 September 2010 – 10:43 WIB
Sementara ini, untuk memenuhi kebutuhan air bersih, warga mendapatkan suplai dari Dinas Sosial Kependudukan dan Catatan Sipil (Dinsosdukcapil) NTB di beberapa titik pemukiman penduduk. Rencananya, suplai air bersih ini berlangsung selama 10 hari.
Proses pembagian air sempat tegang. Warga saling berebut. Tak ayal petugas dari TAGANA kewalahan. "Ini untuk air bersih, untuk memasak dan minum," kata Kabid Bina Sosial Dinsosnakertrans Loteng Rusli.
Dari informasi warga, untuk urusan mandi mereka "puasa". Beruntung kalau dapat mandi sekali dalam dua hari.